Bogor (ANTARA) - PT Jasa Marga berencana membuka pintu tol di jalan tol Jagorawi kilometer 42,5 yakni di Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, pada awal 2020.
Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim, di Bogor, Senin, mengatakan, rencana pembukaan pintu tol di jalan tol Jagorawi di kilometer 42,5 itu saat ini masih terkendala pembebasan lahan yang belum semuanya selesai.
Baca juga: Tol Cijago seksi II masih uji coba secara gratis
Rencananya, kata dia, PT Jasa Marga dan pihak swasta akan membuka pintu di tol Jagorawi kilometer 42,5 agar arus lalu lintas dari Jakarta menuju ke Bogor dan sebaliknya menjadi lebih lancar.
Menurut Dedie, terkait pembebasan lahan yang belum semuanya selesai, pihak swasta yakni PT Summarecon, meminta bantuan kepada Pemerintah Kota Bogor untuk mengkomunikasikan antara pihaknya dengan warga pemilik tanah yang lahannya akan dibebaskan.
Baca juga: Tol BORR akan jalani uji konstruksi kepala tiang pancang
Dedie menjelaskan, lahan yang harus dibebaskan di kilometer 42,5 tersebut atau di Jalan Parung Banteng Kelurahan Katulampa, ada sebanyak 22 bidang tanah, tapi sampai saat ini baru lima bidang tanah yang berhasil dibebaskan oleh PT Summarecon.
Melalui aparatur Pemerintah Kota Bogor di Kecamatan Bogor Timur, menurut Dedie, diharapkan dapat mengkomunikasikannya antara warga dengan pihak pengembang yakni PT Summarecon guna memperoleh solusi bersama.
Baca juga: Kebakaran pipa BBM di Cimahi, seorang pekerja proyek kereta cepat meninggal
Lñ Sebelumnya, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim yang didampingi pimpinan organisasi prangkat daerah (OPD) terkait memimpin rapat kooridnasi dengan pihak terkait, antara lain perwakilan PT Jasa Marga dan perwakilan PT Summarecon, di Balai Kota Bogor, Kamis (31/10).
Jasa Marga berencana akan buka pintu tol di Jagorawi KM 42,5
Senin, 4 November 2019 15:12 WIB
Rencananya, kata dia, PT Jasa Marga dan pihak swasta akan membuka pintu di tol Jagorawi kilometer 42,5 agar arus lalu lintas dari Jakarta menuju ke Bogor...