Purwakarta (ANTARA News Megapolitan) - Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika berharap agar para aparatur sipil negara di lingkungan pemerintah kabupaten ini mengoptimalisasikan pelayanan kepada masyarakat menyusul diberlakukannya Tunjangan Kerja Dinamis oleh Pemerintah Pusat.
"Kami akan berkomitmen dalam melaksanakan Tunjangan Kerja Dinamis, dan itu akan menjadi acuan dalam penilaian kinerja aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Purwakarta," katanya, di Purwakarta, Senin.
Dengan diberlakukannya Tunjangan Kerja Dinamis tersebut, Anne meminta agar para ASN memiliki produk dan prestasi kerja, sebab sesuai dengan ketentuan yang berlaku, penilaiannya akan berbasis dengan tingkat kehadiran dan kinerja.
Ia mengatakan, Tunjangan Kerja Dinamis itu diberikan kepada ASN di semua tingkatan. Penilaiannya ialah 60 persen kehadiran dan 40 persen kinerja/prestasi.
"Jadi setiap ASN harus betul-betul memiliki prestasi atau produk yang berkualitas," kata dia.
Untuk menyemangati kinerja para ASN di lingkungan Pemkab Purwakarta, bupati menyatakan pihaknya telah menyiapkan anggaran sebesar Rp205 miliar untuk Tunjangan Kerja Dinamis.
"Saya berpesan agar terus berkinerja bagus, jangan sampai ada keluhan dari masyarakat, khususnya terkait pelayanan publik," katanya.
Editor berita: Masnun
Pemberlakuan tunjangan kerja dinamis ASN Purwakarta harus dibarengi optimalisasi pelayanan
Senin, 7 Januari 2019 21:21 WIB
Kami akan komitmen dalam melaksanakan Tunjangan Kerja Dinamis, dan itu akan menjadi acuan dalam penilaian kinerja ASN.