Bangkok (ANTARA) - Catur cepat beregu putri Indonesia meraih medali emas SEA Games 2025 seusai menang melawan Vietnam di babak final, sementara tim putra meraih perunggu setelah kalah di semifinal melawan tim tuan rumah Thailand.
Tim putri yang terdiri atas IM Medina Warda Aulia, IM Irine Kharisma Sukandar, WIM Chelsie Monica Ignesias Sihite, dan WIM Laysa Latifah mengalahkan Vietnam dengan poin 2,5-1,5 dalam pertandingan yang digelar di The Bazzar Hotel, Bangkok, Selasa.
Baca juga: IM Irene unggulan pertama catur klasik putri SEA Games Vietnam
Sebelumnya, beregu putri Indonesia mengalahkan Filipina dengan skor 4,5-3,5 di babak semifinal.
Sedangkan tim beregu putra Indonesia yang diisi oleh IM Aditya Bagus Arfan, IM Nayaka Budidharma, IM Satria Duta Cahaya, IM Azarya Jodi Setyaki, dan IM Gilbert Elroy Tarigan gagal melangkah ke babak final setelah dikalahkan oleh Thailand dengan poin 1,5-2,5 pada babak semifinal.
Baca juga: Dewi Citra pastikan raih emas nomor catur standar putri SEA Games Vietnam
Pada Sabtu (13/12), tim catur Indonesia sudah menyumbangkan medali perunggu lewat nomor makruk chess classic mixed quintuple setelah terhenti di semifinal melawan Vietnam dengan skor 1,5-3,5.
Tim Indonesia di nomor makruk chess classic mixed quintuple diisi oleh GM Susanto Megaranto, GM Novendra Priasmoro, IM Mohamad Ervan, dan IM Medina Warda Aulia.
Baca juga: WIM Chelsie Monica fokus ke Olimpiade Catur 2022 usai SEA Games 2021
Sedangkan medali perak juga disumbangkan oleh tim catur putra Indonesia dari nomor makruk triple blitz di hari pembukaan kompetisi catur SEA Games pada 10 Desember 2025. Tim putra yang digawangi oleh GM Susanto Megaranto, GM Novendra Priasmoro, IM Mohamad Ervan, dan IM Nayaka Budidharma itu kalah dari Thailand di babak final dengan skor 1,5-4,5.
