Depok (ANTARA) - Perjalanan satu dekade Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) sudah banyak membantu masyarakat Indonesia di berbagai kalangan, tak hanya masyarakat dengan penghasilan menengah ke bawah saja tetapi juga memberikan manfaat bagi masyarakat kalangan atas.
Endang (64) yang merupakan seorang pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS) turut merasakan benefit sebagai peserta JKN ketika memanfaatkan Program JKN untuk keperluan berobat bahkan sempat menjalani beberapa kali operasi kecil maupun operasi besar di beberapa rumah sakit yang berbeda tanpa mengeluarkan biaya apapun.
Sebagai pensiunan PNS alhamdulillah kepesertaan JKN saya masih aktif sampai sekarang. Selama menjadi peserta JKN saya sempat beberapa kali memanfaatkan layanan Program JKN untuk pengobatan penyakit saya.
Baca juga: Aplikasi mobile JKN jadi jalan pintas resi mendapatkan akses layanan kesehatan yang mudah
Saat itu pada tahun 2017 saya sempat menggunakan Program JKN untuk operasi pengangkatan ovarium dan harus menjalani masa penyembuhan selama seminggu lebih di Rumah Sakit (RS) Fatmawati. Sebelumnya juga pernah dirawat di RS Pasar Rebo dengan diagnosa penyakit yang sama.
"Baru-baru ini juga saya menjalani operasi benjolan di tangan di RS Brimob Kelapa dua dirawat selama tiga hari dan terakhir operasi katarak mata cuma tidak dirawat karena hanya operasi kecil,” ujar Endang.
Endang juga menyebutkan bahwa ia mendapatkan pengalaman yang mengesankan selama keluar masuk rumah sakit yang berbeda-beda untuk pengobatan penyakitnya itu.
Ia merasa puas menjadi peserta JKN karena diberi kemudahan dalam mengakses pelayanan kesehatan di rumah sakit. Tak hanya itu, Endang juga mengapresiasi segala bentuk pelayanan yang ia dapatkan selama berobat jalan maupun rawat inap di fasilitas kesehatan (faskes) yang menjadi mitra BPJS Kesehatan karena meskipun ia menggunakan Program JKN dan tidak mengeluarkan biaya apa pun, petugas administrasi maupun petugas medis tetap melayaninya dengan baik tanpa diskriminasi.
Baca juga: Reaktivasi kepesertaan, suganti sebut sedia JKN sebelum sakit
“Beberapa kali berobat ke rumah sakit yang berbeda-beda menggunakan Program JKN selalu dilayani dengan sangat baik, konsisten, dan petugasnya juga ramah-ramah. Keuntungan berobat pakai Program JKN itu tidak mengeluarkan uang sama sekali, semuanya dijamin baik, mulai dari tindakan medis sampai dengan farmasinya asal sesuai indikasi medis.
"Saya merasa sangat terbantu dengan hadirnya Program JKN, jika dibayangkan harus berapa banyak biaya yang saya keluarkan untuk menjalankan berbagai operasi selama ini ditambah biaya kesehatan yang terbilang tidak murah. Secara finansial terselamatkan dengan adanya program kesehatan milik pemerintah ini,” ungkap Endang.
Endang yang saat ini sudah menjadi pensiunan tidak lagi memiliki rutinitas yang padat seperti biasanya, ia hanya menyibukkan diri untuk bertanam di rumahnya. Saat ditemui oleh Tim Jamkesnews di kursi tunggu loket, maksud dan tujuan Endang datang ke Kantor BPJS Kesehatan Cabang Depok hanya untuk menemani temannya mengurus peralihan segmen kepesertaan JKN temannya sembari mengisi waktu luang.
Ia mengatakan bahwa dulu temannya ini bekerja tetapi sudah resign lalu kepesertaan JKN-nya ingin diaktifkan kembali menjadi peserta berbayar mandiri.
Baca juga: Sri rasakan manfaat program jkn sebagai pelindung kesehatan keluarga
Selama menunggu nomor antrean dipanggil oleh petugas, ia juga memuji pelayanan administrasi yang ada di Kantor Cabang BPJS Kesehatan Depok yang menurutnya bagus.
“Saya ke sini menemani teman saya yang mau mengaktifkan kembali kepesertaan JKN yang sebelumnya dari kantor tidak aktif dan ingin diaktifkan kembali menjadi peserta berbayar mandiri. Dokumen persyaratan yang dibutuhkan juga sudah kami lengkapi, ini tinggal menunggu nomor antrean dipanggil oleh petugas loket saja. Dulu saya juga pernah ke kantor BPJS Kesehatan sih tapi sekarang sudah banyak berubah ya menjadi lebih bagus pelayananannya dan lebih mudah. Loket dan petugasnya juga lebih banyak jadi bisa lebih cepat untuk diproses. Ruang tunggu pelayanannya juga luas, nyaman dan dingin jadi tidak pengap kalau misalkan lagi ramai pengunjung,” puji Endang.
