Jakarta (ANTARA) - Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menyatakan bahwa kehadiran infrastruktur digital merupakan prasyarat utama penggunaan teknologi kecerdasan artifisial (Artificial Intelligence/AI).
Oleh karena itu, Menkomdigi dalam forum HIPMI x MVT Connect 2025 di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin, mengajak para pelaku industri untuk mendukung penyediaan sarana akses internet di wilayah Indonesia Timur.
"Ini adalah modal dasar untuk digitalisasi dan kemudian embracing atau menerima artificial intelligence atau kecerdasan artifisial, tanpa ini AI tidak akan mungkin terjadi karena kita tidak punya konektivitas," katanya.
Baca juga: Menkomdigi minta penyedia layanan OTT asing ikut bantu berdayakan industri penyiaran
Baca juga: Komdigi perkuat sistem pengawasan internal dan reformasi tata kelola digital
Kalau konektivitas di seluruh wilayah memadai, ia mengatakan, maka teknologi AI dapat dimanfaatkan untuk menghadirkan solusi di berbagai bidang.
Teknologi AI saat ini sudah digunakan untuk mendukung operasi bisnis, industri gim, hingga penyelenggaraan layanan kesehatan dan pendidikan.