Pjs Walkot Bekasi data jabatan kosong

Bekasi (Antaranews Megapolitan) - Pejabat sementara Wali Kota Bekasi Rudy Gandakusumah mulai melakukan pendataan terhadap sejumlah kursi kosong di lingkup pemerintah setempat yang ditinggal pejabatnya maju dalam Pilkada dan Pilgub 2018.

"Saya belum menerima laporan jumlah `kursi kosong` yang saat ini harus diisi oleh pejabat baru. Namun saya memiliki kewenangan untuk menempatkan pejabat di kursi kosong tersebut atas sizin tertulis dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri)," katanya di Bekasi, Kamis.

Berdasarkan data yang dihumpun dari Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kota Bekasi tercatat ada dua jabatan kosong di lingkup pemerintahan setempat akibat situasi itu.

Kedua jabatan yang dimaksud adalah Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air yang semula ditempati Tri Adhianto dan Kepala Dinas Penataan Ruang yang sampai sekarang belum terisi sejak pemekaran OPD.

Tri Adhiyanto sebelumnya dinyatakan pensiun pada Jumat (9/2) karena memilih maju sebagai calon Wakil Wali Kota Bekasi dalam ajang Pilkada 2018.

Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kota Bekasi, Reni Hendrawati mengatakan dua pimpinan OPD itu saat ini diisi oleh Pelaksana Tugas (plt).

"Untuk kekosongan Plt Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air, untuk sementara akan di isi oleh Aif Maulana yang sebelumnya sebagai sekretaris dinas," katanya.

Untuk Plt Kepapla Dinas Penataan Ruang akan dirangkap oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Koswara Hanafi.

Menurut Reny, dua orang itu dipilih karena tugas, pokok dan fungsi (tupoksi) kerjanya memiliki kesamaan dengan jabatan definitif yang diembannya.

Bahkan, kata Reni, kekosongan kepala dinas di dua OPD itu bisa saja terjadi selama enam bulan atau sampai kepala daerah yang baru dilantik pada September 2018.
(Advertorial Humas Pemkot Bekasi).