Bekasi (Antaranews Megapolitan) - Siswa Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Kota Bekasi Dwika Alam Indrajat (17), menjadi satu-satunya wakil dari Jawa Barat untuk berlaga di Olimpiade Sains internasional mata pelajaran geografi.
"Dwika adalah pemenang medali perak saat perhelatan Olimpiade Sains Nasional di Riau pada Juli 2017. Prestasi itu diharapkan menjadi modal bagi Dwika untuk meraih prestasi maksimal pada keikutsertaannya nanti," kata Kepala SMAN 2 Kota Bekasi Ekowati di Bekasi, Sabtu.
Dia mengatakan, terpilihnya Dwika diketahui pihaknya melalui surat resmi yang dikirimkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.
"Pada surat tersebut, siswa kami Dwika disebut sebagai salah satu kandidat yang berhak mengikuti pembinaan untuk penyiapan delegasi ke Olimpiade Sains internasional 2018," katanya.
Olimpiade Sains internasional 2018 itu akan dihelat di negara bagian Amerika Serikat, Kanada, dengan mengikutsertakan delegasi untuk delapan mata pelajaran.
Selain geografi, mata pelajaran lain yang dilombakan ialah matematika, fisika, kimia, biologi, komputer, astronomi, dan kebumian.
"Total ada 130 siswa dari seluruh Indonesia yang akan diberikan pembekalan sebelum akhirnya ditentukan siapa yang akan didelegasikan," katanya.
Khusus mata pelajaran geografi, kata Eko, siswanya menjadi satu-satunya wakil dari Jabar.
Adapun 15 siswa lain berasal dari DKI Jakarta, Banten, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, Aceh, Sumatera Utara, Riau, dan Gorontalo.
Para siswa calon delegasi OS internasional mata pelajaran geografi tersebut akan menjalani pembekalan selama hampir sebulan, mulai 18 Februari 2018 hingga 14 Maret 2018, bertempat di Dago`s Hill Hotel Bandung.
Meskipun Dwika yang kini telah duduk di bangku kelas XII harus meninggalkan sekolah selama sebulan, Eko mengatakan pihaknya tetap mendukung perjuangan sang murid.
"Sekolah tentunya mendukung dan bangga siswanya berkesempatan mengharumkan nama bangsa di level internasional," katanya.
Pelajar Bekasi wakili Jabar di Olimpiade internasional
Minggu, 4 Februari 2018 8:03 WIB
Total ada 130 siswa dari seluruh Indonesia yang akan diberikan pembekalan sebelum akhirnya ditentukan siapa yang akan didelegasikan.