Situbondo (ANTARA) - Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Kendit, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, terendam banjir hingga satu meter sehingga aktivitas belajar mengajar dilakukan secara daring.
Kepala SMK Negeri 1 Kendit, Susiana mengemukakan bahwa banjir menggenangi sekolah kejuruan itu sejak Senin (3/2) malam setelah sebelumnya di wilayah itu diguyur hujan deras.
"Air ini berasal dari luapan air sungai dan dari sawah yang mengelilingi sekolah kami," ujarnya di Situbondo, Jawa Timur, Rabu.
Banjir luapan air sungai di sekitar sekolah itu, belum surut dan sudah memasuki ruang TU, ruang guru, ruang kepala sekolah dan ruang lainnya yang berada di gedung sisi barat sekolah.
"Kalau ruang kelas yang di belakang, ketinggian air sudah lebih 1 meter. Kalau di ruangan kepala sekolah termasuk TU, lobi, dan lainnya, air sudah setinggi lutut," ujarnya.
Pada Senin (3/2) malam, banjir bandang melanda Desa Tambak Ukir dan Desa Kendit (Kecamatan Kendit) dan tercatat ratusan rumah warga terdampak, puluhan rumah di antaranya rusak total diterjang banjir.
Baca juga: Situbondo Jatim tetapkan status tanggap darurat bencana hidrometeorologi
Baca juga: Ratusan hektare sawah di Situbondo kebanjiran