Serang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Banten berkomitmen mewujudkan budaya antikorupsi dalam segala hal, termasuk di dunia pendidikan di daerah itu.
Pelaksana harian Sekretaris Daerah Provinsi Banten Nana Supiana, di Serang, Jumat, menyatakan terus menggencarkan sosialisasi dan edukasi antikorupsi secara lintas sektor dan ke berbagai komunitas, terutama dunia pendidikan merupakan sasaran prioritas.
Di dunia pendidikan, nilai-nilai luhur seperti kejujuran dan integritas terus ditanamkan. Nilai-nilai yang harus dijunjung tinggi oleh semua kalangan.
“Peran aktif komunitas lain serta masyarakat umum juga penting dalam membudayakan antikorupsi,” kata Nana.
Pelaksana Tugas Kepala Inspektorat Provinsi Banten Ratu Syafitri Muhayati mengatakan sosialisasi dan edukasi antikorupsi ini akan terus dilakukan, sebab tindakan preventif ini sebagai bentuk mengingatkan pembinaan pengawasan untuk menciptakan budaya antikorupsi.
Baca juga: Meteri PANRB Rini Widyantini perkenalkan 15 aksi pencegahan korupsi periode 2025-2026