Sukabumi, Jabar (ANTARA) - Bakal pasangan calon Wali dan Wakil Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi-Dida Sembada mengatakan pemilihan kepala daerah (pilkada) merupakan ajang untuk adu gagasan dan ide untuk membangun Kota Sukabumi, Jawa Barat.
"Pilkada ini sebagai ajang adu gagasan serta ide untuk membangun Kota Sukabumi dan kami maju pada Pilkada Kota Sukabumi 2024 tentu tidak ada niat yang lain yang utama adalah melanjutkan pembangunan untuk menjadikan Kota Sukabumi sebagai daerah maju dan hebat," kata Fahmi usai mendaftar ke KPU Kota Sukabumi, Selasa.
Menurut Fahmi, dirinya yang merupakan mantan Wali Kota Sukabumi dan Dida Sembada adalah mantan Sekda Kota Sukabumi, sehingga keduanya sudah saling mengenal dan sudah lama bekerja sama di pemerintahan.
Baca juga: Dua mantan Wali Kota Sukabumi daftar ke KPU untuk maju Pilkada 2024
Baca juga: Tiga parpol di Sukabumi sepakat usung bakal calon bupati dari petahana pada Pilkada 2024
Bahkan, kolaborasi politisi dengan birokrat ini dinilai pasangan yang paling serasi serta rekam jejak ketika memimpin Kota Sukabumi dari 2018-2023 dapat dilihat baik secara fisik dan non fisik.
Semangat pasangan ini pada pilkada menghadirkan Kota Sukabumi yang Serasi dan dirinya berkeyakinan sebagai pasangan yang serasi di mana ada dua unsur yang saling melengkapi yakni birokrat dan politisi.
"Saya lahir dari rahim politik sementara Pak Dida lahir dari rahim birokrat. Tentunya ini menghadirkan sebuah keseimbangan dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan kedepannya," tambahnya.
Baca juga: Pj Wali Kota Sukabumi: ASN wajib patuhi empat poin netralitas pada Pilkada 2024
Sementara itu, Dida maju mendampingi Fahmi dengan harapan dapat melanjutkan program-program Pemkot Sukabumi yang tertunda yang belum dilaksanakan pada saat pandemi COVID-19.
Bahkan, selama 28 bulan menjalani pandemi, Pemkot Sukabumi di bawah kepemimpinan Achmad Fahmi dan dirinya sebagai Sekda Kota Sukabumi pemerintah tetap produktif banyak percepatan pembangunan infrastruktur khususnya pelayanan untuk masyarakat serta dengan cepat mampu membangkitkan ekonomi daerah akibat dampak pandemi yang berkepanjangan.
Seperti diketahui, pasangan ini menjadi bakal calon Wali-Wakil Wali Kota Sukabumi yang pertama mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sukabumi pada Selasa sekitar pukul 11.26 WIB. Pasangan bakal calon Kepala Daerah Kota Sukabumi di Pilkada 2024 ini diusung PKS, Gerindra dan PKB serta didukung Perindo dan Partai Ummat.
Fahmi-Dida: Pilkada ajang adu gagasan dan ide untuk membangun Kota Sukabumi
Rabu, 28 Agustus 2024 6:43 WIB