PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) memperbaiki jembatan dan jalan pada Ruas Tol Jakarta-Cikampek dalam rangka meningkatkan kenyamanan pengguna sekaligus upaya perseroan memenuhi standar pelayanan minimal.
"Pekerjaan rekonstruksi dilakukan pada dua titik jalan dan satu titik jembatan yang melintasi Ruas Tol Jakarta-Cikampek," kata Senior Manager Representative Office 1 PT Jasamarga Transjawa Tol Amri Sanusi di Bekasi, Sabtu.
Ia mengatakan pekerjaan rekonstruksi jembatan Tol Jakarta-Cikampek dilakukan di titik Km 62+720 pada lajur 2 arah Cikampek mulai hari ini hingga Jumat (30/8) pukul 14.00 WIB.
Baca juga: Jasamarga rekonstruksi jalan dan jembatan di Ruas Tol Jakarta-Cikampek
Baca juga: Jasamarga tunjukkan kinerja positif pacu pertumbuhan ekonomi negeri
Baca juga: Jasamarga rekonstruksi jalan dan jembatan di Ruas Tol Jakarta-Cikampek
Baca juga: Jasamarga tunjukkan kinerja positif pacu pertumbuhan ekonomi negeri
Sedangkan rekonstruksi jalan di Km 17+539 sampai Km 17+739 pada lajur 1 arah Cikampek mulai hari ini hingga Rabu (28/8) pukul 17.00 WIB serta Km 32+018 sampai Km 31+846 lajur 2 arah Jakarta mulai Senin (26/8) pukul 08.00 WIB hingga Minggu (1/9) pukul 07.00 WIB.
Pihaknya telah menyiapkan prosedur mitigasi di antaranya pengalihan arus lalu lintas yang terdampak sebelum area kerja, mempersempit area kerja, hingga persiapan skema lawan arah apabila kondisi lalu lintas kendaraan padat.
"Kami juga berkoordinasi dengan Kepolisian Patroli Jalan Raya dan PT Jasamarga Tollroad Operator dalam hal pengaturan lalu lintas selama pekerjaan rekonstruksi berlangsung," katanya.
Baca juga: Jasamarga Transjawa perbaiki KM 62 Ruas Tol Jakarta-Cikampek
Baca juga: Jasamarga Transjawa perbaiki KM 62 Ruas Tol Jakarta-Cikampek
Pihaknya juga melakukan sosialisasi rencana pekerjaan dengan memasang media luar ruang berupa spanduk imbauan pekerjaan dan 'Dynamic Message Sign' di kedua arah Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek guna memastikan informasi ini diterima dengan baik oleh pengguna jalan.
PT Jasamarga Transjawa Tol memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat adanya pekerjaan dimaksud sekaligus mengimbau pengguna mengantisipasi perjalanan dengan memastikan kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup, serta mengisi bahan bakar sebelum memulai perjalanan.
"Selalu berhati-hati dan menaati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pekerjaan," kata dia.
