Kabupaten Bekasi (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menyalurkan kadeudeuh atau bonus bagi peserta, pembina, serta ofisial kafilah juara Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-38 Jawa Barat 2024 sesuai tingkatan prestasi yang dicapai.
Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan mengatakan berkat kerja keras seluruh kafilah ditambah dukungan segenap lapisan masyarakat, Kabupaten Bekasi untuk pertama kali dalam sejarah mampu menjadi juara umum MTQ tingkat Provinsi Jawa Barat.
"Jadi sekarang tagline Kabupaten Bekasi Makin Berani sudah bertambah. Kabupaten Bekasi Makin Berani Juara Lahir dan Batin," katanya di Cikarang, Bekasi, Sabtu.
Baca juga: Kabupaten Bekasi jadi juara umum MTQ Jawa Barat 2024
Baca juga: MTQ ke-38 Jawa Barat 2024 di Kabupaten Bekasi resmi ditutup
Ia menegaskan prestasi juara umum bukan menjadi tujuan akhir karena yang paling utama adalah bagaimana membumikan nilai-nilai Al Quran di kalangan generasi muda dan masyarakat setelah ajang tersebut berakhir.
"Tetapi tugas belum selesai, meski kita harus bersyukur dengan prestasi juara umum. Tujuan akhir MTQ ialah membumikan, menggemakan nilai-nilai Al Quran agar masyarakat Kabupaten Bekasi semakin mengenal, berminat, dan termotivasi mempelajari sampai mengamalkan nilai-nilai Al Quran," ucapnya.
Dia berpesan kepada para pemenang yang akan mengikuti seleksi untuk memperkuat Kafilah Provinsi Jawa Barat pada MTQ Nasional agar dapat berlatih lebih keras lagi karena akan menghadapi lawan di tingkat Nasional.
"Karena yang dihadapi qari-qariah dengan kualifikasi lebih tinggi, apa yang sudah mereka wujudkan di Kabupaten Bekasi harus ditingkatkan pada saat memperkuat Jawa Barat nanti," katanya.
Baca juga: Pengawas sebut MTQ ke-38 Jabar penuhi standar nasional
Ketua Umum LPTQ Kabupaten Bekasi Sri Enny Mainiarti mengatakan pemberian bonus juara pertama senilai Rp105 juta, Rp65 juta juara kedua, dan juara ketiga Rp45 juta sebagai stimulus motivasi tambahan untuk berlatih lebih giat sekaligus menjadi bekal biaya pendidikan.
"Kita coba support ya dari Pemkab Bekasi, supaya anak-anak itu lebih termotivasi. Walaupun bukan itu tujuan utamanya, itu hanya supporting. Alhamdulillah lancar, kadeudeuh-nya sudah dapat semua," katanya.
Sri Enny memastikan pembinaan ke depan akan lebih ditingkatkan demi memunculkan bibit baru qari-qariah berpotensi yang kelak menjadi suksesor para juara MTQ Jawa Barat tahun ini.
"Salah satu strategi kami adalah mendatangkan pembimbing yang memiliki kualitas hingga tingkat nasional agar kompetensi kafilah turut terangkat. Kemudian mengawal peserta dari mulai ajang level terbawah," kata dia.