Kabupaten Bekasi (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat mengejar serapan anggaran infrastruktur untuk merealisasikan percepatan pembangunan di daerah itu sehingga hasilnya dapat segera dinikmati oleh masyarakat.
Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi (DSDABMBK) Kabupaten Bekasi Henri Lincoln mengatakan penyerapan anggaran secara administrasi memang masih rendah namun secara fisik pelaksanaan pembangunan sudah mencapai 80 persen dari total anggaran senilai Rp577 miliar.
"Percepatan pembangunan merupakan komitmen pemerintah daerah untuk memberikan infrastruktur yang laik bagi masyarakat Kabupaten Bekasi," katanya di Cikarang, Sabtu.
Baca juga: Pemkab Bekasi optimalkan penyerapan APBD hingga penghujung tahun
Baca juga: Pemkab Bekasi genjot serapan anggaran triwulan tiga
Dia menjelaskan penyerapan anggaran pembangunan yang masih rendah secara administrasi dikarenakan sejumlah infrastruktur fisik sedang dalam masa pengerjaan di lapangan dengan progres penyelesaian yang bervariasi.
"Jadi saat ini ada proyek yang baru pelaksanaan di lapangan makanya kalau dilihat dari sisi penyerapan memang masih rendah. Nanti pasti akan maksimal pada akhir tahun (Bulan Desember) ini," katanya.
Sejumlah kegiatan yang sedang dilaksanakan dengan anggaran tersebut meliputi pengerasan jalan, pembangunan jalan, perbaikan jembatan, pembangunan drainase, serta normalisasi saluran.
Baca juga: Plt Bupati Bekasi instruksikan semua OPD optimalisasi serapan APBD 2021
"Ada beberapa fokus dalam pembangunan. Yaitu pembangunan yang mendukung ekonomi masyarakat serta pembangunan infrastruktur yang dapat mencegah terjadi bencana," ucapnya.
Menurut dia, anggaran senilai Rp577 miliar tahun ini belum mampu merealisasikan seluruh pekerjaan konstruksi fisik secara optimal sehingga masih terdapat sejumlah infrastruktur yang belum tersentuh pembangunan.
"Kami lakukan pembangunan secara bertahap. Sebab memang kemampuan keuangan daerah yang terbatas. Salah satunya saat ini kami melakukan pembangunan secara bertahap untuk membuat dua jalur di Ruas Jalan Inspeksi Kalimalang," kata dia.(KR-PRA).