Cirebon (ANTARA) - Jamaah haji yang pulang dari Tanah Suci melalui Bandar Udara Internasional Jawa Barat di Kertajati, Kabupaten Majalengka, bisa langsung menuju ke daerah asal masing-masing tanpa perlu singgah di Asrama Haji Indramayu.
"Dari bandara langsung ke daerah masing-masing," kata Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat Boy Hari Novian saat dihubungi melalui telepon seluler dari Cirebon, Sabtu.
Mengingat daerah asal jamaah haji banyak yang lebih dekat dengan Bandar Udara Internasional Jawa Barat (BIJB) di Kertajati, Boy mengatakan, pemulangan jamaah haji dilakukan langsung dari bandara ke daerah asal untuk efisiensi waktu.
Baca juga: Pemerintah berupaya percepat penetapan BPIH 2024
Baca juga: Berikut tips dari PPIH turunkan demam bagi jamaah usai puncak haji
Ia menyampaikan bahwa semua kelompok terbang (kloter) jamaah haji yang sampai di BIJB akan langsung diserahkan ke Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) masing-masing kabupaten dan kota dan dipulangkan.
Menurut dia, Debarkasi Kertajati dijadwalkan menerima 25 kloter jamaah haji yang meliputi 9.268 orang dikurangi 15 orang yang meninggal di Tanah Suci.
Jamaah haji yang pulang melalui Debarkasi Kertajati meliputi jamaah dari Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan, Subang, dan Sumedang.
Baca juga: Kemenag paparkan alur distribusi tambahan lima liter air zamzam yang diterima jamaah haji Indonesia
Boy mengatakan bahwa rombongan haji pertama dijadwalkan sampai di BIJB pada Minggu (9/7) pukul 15.55 WIB.
Guna memastikan kelancaran pemulangan jamaah haji, ia menjelaskan, bus penjemput dari PPIH kabupaten/kota harus sudah ada di terminal kargo bandara lima jam sebelum kedatangan jamaah supaya otoritas bisa mengecek kelayakannya.
Jamaah haji yang pulang lewat Bandara Kertajati bisa langsung ke daerah asal masing-masing
Sabtu, 8 Juli 2023 14:20 WIB
Dari bandara langsung ke daerah masing-masing.