Bekasi (ANTARA) - PT Jasamarga Transjawa Tol melakukan pekerjaan rekonstruksi di tiga titik Jalan Tol Ruas Jakarta-Cikampek untuk menjaga keamanan dan kenyamanan pengguna jalan sekaligus pemenuhan standar pelayanan minimal..
"Tidak ada penutupan akibat pekerjaan ini. Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta maupun arah Cikampek masih beroperasi secara normal," kata Plt Senior Manager Representative Office 1 PT JTT Nouval M Rizky di Bekasi, Sabtu.
Dia merinci tiga titik pekerjaan perbaikan jalan tersebut yakni 'Off Ramp' Kawarang Barat 2 lajur 1 arah Jakarta dengan panjang penanganan 110 meter dikerjakan sejak Jumat (10/3) pukul 20.00 WIB tadi malam hingga Senin (13/3) pukul 13.00 WIB.
Baca juga: Jasa Marga tindak lanjuti keluhan pengguna jalan terkait lubang Jalan Tol Jakarta-Cikampek
Baca juga: PT Jasamarga Transjawa rekonstruksi dua titik di ruas Tol Jakarta-Cikampek
Titik kedua berada pada kilometer (KM) 34+354 sampai dengan KM 35+216 lajur 2 arah Cikampek sepanjang 136 meter yang mulai dikerjakan pada Sabtu (11/3) pukul 10.00 WIB hingga Jumat (17/3) pukul 14.00 WIB.
Sedangkan titik ketiga ada di KM 36+554 hingga KM 36+065 lajur 1 dan 2 arah Jakarta dengan panjang penanganan 127 meter dijadwalkan dikerjakan mulai Senin (13/3) pukul 10.00 WIB sampai Minggu (19/3) pukul 05.00 WIB.
Pihaknya telah menyiapkan mitigasi risiko diantaranya pengalihan arus lalu-lintas yang terdampak sebelum area kerja, mempersempit area kerja, persiapan lawan arah apabila kondisi lalu-lintas kendaraan padat serta berkoordinasi dengan pihak terkait pengaturan lalu-lintas.
Baca juga: Jasa Marga rekonstruksi di dua titik Jalan Tol Jakarta-Cikampek
Pihaknya juga telah melakukan sosialisasi rencana pekerjaan dengan memasang media luar ruang berupa spanduk imbauan pekerjaan dan variable message sign di kedua arah ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek untuk memastikan informasi ini diterima dengan baik oleh pengguna jalan.
PT Jasamarga Transjawa Tol memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat adanya pekerjaan dimaksud sekaligus mengimbau pengguna jalan mengantisipasi perjalanan dengan memastikan kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup, serta mengisi bahan bakar sebelum memulai perjalanan.
"Selalu patuhi protokol kesehatan dan persyaratan perjalanan sesuai aturan Pemerintah serta berhati-hati dan menaati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pekerjaan," kata dia.
