Lampung Kirim Empat Sekolah Ke Lomba Sekolah Sehat Nasional

Bandarlampung (Antara Megapolitan) - Provinsi Lampung mengutus 4 (empat) sekolah guna mengikuti Lomba Sekolah Sehat Tingkat Nasional tahun 2016 untuk berbagai katagori.

Karo Humas dan Protokol Pemprov Lampung Bayana di Bandarlampung Selasa menginformasikan,
masing-masing katagori sekolah itu yakni PAUD Tunas Ceria Tanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan, lalu SMKN 1 Bandarlampung, SDN 2 Gunung Madu Terusan Nunyai Kabupaten Lampung Tengah, dan SMPN 1 Metro, Kota Metro, Lampung.

Penilaian oleh Tim Pembina UKS Pusat akan dilaksanakan pada tanggal 16 hingga 20 Mei 2016 yang akan datang di masing-masing lokasi.

Bayana menjelaskan lebih lanjut, terkait dengan persiapan penilaian tersebut, Wakil Gubernur Bachtiar Basri didampingi Asisten Bidang Kesra Ellya Muchtar meninjau SD N 1 Gunung Madu Kecamatan Terusan Nunyai, Kabupaten Lampung Tengah, Senin
(25/4/2016).

Wagub dan rombongan disambut Wakil Bupati Lampung Tengah, Loekman Djoyosoemarto, Wakil Pimpinan Perusahaan GMP Ir Dwi Witrianto, Asisten 3 Lampung Tengah Hj Umi Kalsum SH, Kepala Dinas Pendidikan Lampung Tengah Drs H Sarjito, Kepala Dinas Kesehatan Lindawati, Camat Terusan Nunyai, dan Kepala Sekolah SDN 1 Gunung Madu, Nanik Eenawati STh

Wagub menjelaskan, kunjungannya adalah dalam rangka meninjau persiapan Lomba Sekolah Sehat-UKS Tingkat Nasional.

Pada kesempatan tersebut Wagub meninjau Fisik Sekolah, seperti Ruang Kepala Sekolah, Ruang Dewan Guru, Kamar Mandi/WC, Ruang Kelas, Ruang UKS, Kantin, Ruang Ibadah/Mushola, Perpustakaan.

Selain itu Tempat Cuci Tangan, Ketersedian Buku Bacaan, Kawasan Tanpa Rokok, dan lainnya.

Wagub dan Tim Provinsi juga sempat melihat secara langsung setiap kamar mandi/WC Toilet, termasuk memperhatikan selokan agar tidak ada jentik nyamuk, sampah, sawang atau debu. "Kami ingin memastikan bahwa sekolah ini sehat," ujar Wagub.

Wagub Bachtiar Basri juga melihat langsung kantin sekolah dan dapur di lokasi tersebut. Tujuannya yakni memastikan makanan yang disantap oleh siswa betul-betul bebas dari penggunaan bahan kimia dan penyedap rasa yang berbahaya bagi kesehatan.

Selanjutnya Wagub melihat Kebun Sehat/Apotik Hidup, menanam bibit pohon Mangga, Jambu, dan Matoa.

Kabag Humas Biro Humas Pemprov Lampung Heriyansyah menambahkan, Tim penilaian berasal dari 4 (empat) Kementrian sesuai dengan Peraturan Bersama (PB), yaitu Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Kesehatan, Kementerian Agama, dan Kementerian Dalam Negeri.

Diketahui, SDN 1 Gunung Madu memiliki 547 murid, 35 guru, tiga Staf Administrasi, satu orang Staf Perpustakaan.

Sekolah ini berdiri sejak tahun 1979 sampai tahun 1992 berstatus Sekolah Swasta. Selanjutnya pada Tahun 1992 berubah status menjadi SD Negeri 1 Gunung Madu. Sekolah ini telah banyak meraih prestasi, baik tingkat kabupaten, provinsi, maupun Tingkat Nasional. (Rls/MTh).