Sukabumi (Antara Megapolitan) - Seorang penambang batu ditemukan tewas di tempat kerjanya di Desa Padabenghar, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat diduga korban meninggal dunia akibat kecelakaan kerja.
"Korban sudah dievakuasi dari tempat kerjanya, dari hasil penyelidikan pihak kepolisian diduga almarhum meninggal karena kecelakaan kerja atau saat sedang menambang batu," kata Danramil Jampangtengah Kapten (Arm) Jono kepada Antara di Sukabumi, Senin.
Informasi yang dihimpun Antara dari pihak Koramil Jampangtengah, korban diketahui Edison Simamora (45) warga Kampung Babakan RT 34/07, Desa Padabenghar, Kecamatan Jampangtengah.
Jasad korban ditemukan oleh pedagang es yang kebetulan tengah menjajakan dagangannya di tambang milik Epen di Kampung Ciburial, Desa Padabenghar, Kecamatan Jampangtengah.
Menurutnya, pada saat kejadian lokasi tambang tidak ada siapapun, diduga korban bekerja sendirian. Namun, untuk mengetahui penyebab utama meninggalnya korban anggota polisi dari Polsek Jampangtengah masih melakukam olah tempat kejadian perkara dan penyelidikan untuk mengungkap kasus ini.
Untuk antisipasi terjadinya kembali kecelakaan serupa, pihak Muspika Jampangtengah sementara menutup lokasi tambang milik Epen tersebut dan petugas juga sudah memasang garis polisi agar tidak ada siapapun masuk ke lokasi tambang yang rawan terjadi longsor apalagi pada musim penghujan seperti ini.
"Kejadian ini bukan karena bencana lama, tetapi lebih kepada kecelakaan kerja. Karena saat kejadian atau sekitar pukul 12.45 WIB cuaca terang dan tidak ada hujan," tambah Jono.
Penambang Batu Ditemukan Tewas Saat Menambang
Senin, 25 Januari 2016 19:05 WIB
Dari hasil penyelidikan pihak kepolisian diduga almarhum meninggal karena kecelakaan kerja atau saat sedang menambang batu.
