Jakarta (ANTARA) - Chelsea tetap menggenggam peluang lolos ke Liga Champions di tangan mereka sendiri dan sudah melewati ekspektasi musim ini, kata manajer Frank Lampard setelah timnya kalah 3-5 melawan Liverpool, Kamis dini hari tadi.
Kekalahan itu menggagalkan Chelsea memastikan finis empat besar dan mengharuskan timnya memetik cukup satu poin lagi saat ditantang Wolverhampton Wanderers Minggu pekan ini untuk memastikan mereka ke Liga Champions musim depan.
"Kami semestinya sudah memiliki perasaan tercapai karena tak banyak orang yang mengira kami akan berada di empat besar kami tahu itu kini berada di tangan kami sendiri," kata Lampard seperti dikutip Reuters.
Baca juga: Gol tunggal Giroud amankan posisi tiga besar Chelsea di Liga Inggris
"Kami di kandang sendiri di (Stamford) Bridge tetapi menghadapi lawan yang sungguh kuat nanti pada diri Wolves dan saya menaruh kepercayaan kepada para pemain".
"Saya sudah menyaksikan banyak dalam dua pertandingan terakhir melawan Manchester United dan Liverpool seperti apa kami. Ada semangat dan karakter dalam dua penampilan itu dan kami harus meneruskannya Minggu."
Baca juga: Klasemen Liga Inggris usai Chelsea usir MU dari empat besar
Chelsea tergelincir ke posisi keempat klasemen Liga Premier setelah Manchester United seri melawan West Ham United sehingga kalah selisih gol. Kedua tim mengumpulkan 63 poin atau satu poin lebih banyak daripada Leicester City yang menjamu Manchester United, Minggu.
Lampard anggap Chelsea sudah melewati target
Kamis, 23 Juli 2020 14:39 WIB
Dokumentasi: Pelatih Chelsea Frank Lampard terlihat kecewa setelah pertandingan berakhir saat melawan Newcastle United dalam laga pekan ke-23 Liga Inggris, di Stadion St James' Park, Newcastle, Inggris, Sabtu (18/1/2020). Newcastle United berhasil menumbangkan Chelsea 1-0 di masa injury time saat babak kedua akan berakhir lewat gol yang diciptatkan Isaac Hayden. (ANTARA FOTO/Reuters-Scott Heppell/hp).
Kami semestinya sudah memiliki perasaan tercapai karena tak banyak orang yang mengira kami akan berada di empat besar kami tahu itu kini berada di tangan kami sendiri.
