Bupati Agam Andri Warman mengadopsi strategi Penjabat Bupati Bogor Asmawa Tosepu dalam mewujudkan kesuksesan penyelenggaraan pesta demokrasi di tingkat kabupaten.
“Melalui studi tiru ini diharapkan kami mendapatkan data dan informasi terkait penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada yang akan kami adopsi di Kabupaten Agam,” ungkap Andri saat berkunjung bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Agam di Kantor Bupati Bogor, Cibinong, Jumat.
Andri menilai, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menjadi objek studi tiru karena sukses menyelenggarakan Pemilu pada Februari lalu, meski memiliki jumlah penduduk yang banyak mencapai 5,7 juta jiwa dan wilayah yang luas 40 kecamatan.
Ia ingin kesuksesan tersebut juga terwujud di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, pada penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada mendatang.
"Tanggal 27 November mendatang kita akan menyelenggarakan Pilkada serentak, Pemkab Agam dan jajaran Forkopimda Kabupaten Agam berharap berharap Pilkada serentak se-Indonesia yang akan berlangsung bisa berjalan dengan aman dan terkendali," ujarnya.
Sementara, Penjabat Bupati Bogor Asmawa Tosepu menjelaskan bahwa Kabupaten Bogor memiliki wilayah yang sangat luas, dan jumlah penduduk terbesar di Indonesia.
“Dengan rentang kendali yang begitu besar menjadi tantangan tersendiri dalam menjalankan roda pemerintahan khususnya dalam memberikan pelayanan berkualitas terhadap masyarakat,” ujar Asmawa.
Menurut dia, pada kegiatan studi tiru ini Pemerintah Kabupaten Bogor juga akan bertukar data dan informasi terkait penyelenggaraan pemerintahan daerah khususnya pelaksanaan Pilkada serentak.
“Terkait dengan penyelenggaraan Pilkada serentak tahun 2024, Pemkab Bogor berkomitmen untuk memberikan yang terbaik guna memastikan Pilkada berjalan sukses, lancar dan kondusif. Di antaranya dengan membentuk Desk Pemilu,” kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
“Melalui studi tiru ini diharapkan kami mendapatkan data dan informasi terkait penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada yang akan kami adopsi di Kabupaten Agam,” ungkap Andri saat berkunjung bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Agam di Kantor Bupati Bogor, Cibinong, Jumat.
Andri menilai, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menjadi objek studi tiru karena sukses menyelenggarakan Pemilu pada Februari lalu, meski memiliki jumlah penduduk yang banyak mencapai 5,7 juta jiwa dan wilayah yang luas 40 kecamatan.
Ia ingin kesuksesan tersebut juga terwujud di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, pada penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada mendatang.
"Tanggal 27 November mendatang kita akan menyelenggarakan Pilkada serentak, Pemkab Agam dan jajaran Forkopimda Kabupaten Agam berharap berharap Pilkada serentak se-Indonesia yang akan berlangsung bisa berjalan dengan aman dan terkendali," ujarnya.
Sementara, Penjabat Bupati Bogor Asmawa Tosepu menjelaskan bahwa Kabupaten Bogor memiliki wilayah yang sangat luas, dan jumlah penduduk terbesar di Indonesia.
“Dengan rentang kendali yang begitu besar menjadi tantangan tersendiri dalam menjalankan roda pemerintahan khususnya dalam memberikan pelayanan berkualitas terhadap masyarakat,” ujar Asmawa.
Menurut dia, pada kegiatan studi tiru ini Pemerintah Kabupaten Bogor juga akan bertukar data dan informasi terkait penyelenggaraan pemerintahan daerah khususnya pelaksanaan Pilkada serentak.
“Terkait dengan penyelenggaraan Pilkada serentak tahun 2024, Pemkab Bogor berkomitmen untuk memberikan yang terbaik guna memastikan Pilkada berjalan sukses, lancar dan kondusif. Di antaranya dengan membentuk Desk Pemilu,” kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024