Karawang (Antaranews Bogor) - Sejumlah warung dadakan mulai bermunculan di sepanjang jalur Pantai Utara (Pantura) wilayah Kabupaten Karawang-Subang, Jawa Barat, Minggu, menjelang musim mudik Lebaran 2014.
Warung dadakan itu umumnya berada di sisi jalan raya yang nantinya akan dilintas para pemudik. Warga setempat membangun warung dadakan dengan alat seadanya seperti bambu dan terpal sederhana.
Sejumlah warga yang tinggal di sepanjang jalur Pantura Karawang-Subang, mengaku memanfaatkan musim mudik lebaran dengan membuka warung dadakan karena keuntungannya cukup menggiurkan.
Di warung dadakan, warga hanya menyediakan rokok, minuman ringan, makanan ringan, serta menjajakan makanan siap saji untuk para pemudik.
"Setiap tahun saya membuka warung di sisi jalur Pantura saat musim mudik. Keuntungannya lumayan untuk menambah bekal lebaran," kata Odik, seorang warga Karawang yang membuka warung dadakan di jalur Pantura Karawang.
Dikatakannya, sesuai dengan pengalaman pada musim mudik lebaran selama beberapa tahun terakhir, dirinya mampu memperoleh keuntungan hingga Rp20-30 per hari ribu di waktu sepi.
Sedangkan saat ramai atau ketika musim mudik lebaran sudah sampai puncaknya, ia mampu meraup keuntungan antara Rp100-200 ribu per hari.
Atas hal itulah, ia bersama warga lainnya selalu membuka warung dadakan di sepanjang sisi jalur Pantura saat musim mudik lebaran datang.
Sejumlah warung dadakan bermunculan di jalur Pantura
Senin, 21 Juli 2014 11:07 WIB