Bogor (Antaranews Bogor) - Hujan deras melanda wilayah Kota Bogor, Jawa Barat usai proses pemungutan suara berlangsung, namun kondisi tersebut menyebabkan tahapan perhitungan suara di sejumlah TPS yang berada di tenda-tenda menjadi terganggu.
Pantauan Antara, ada tiga Tempat Pemungutan Suara di Kelurahan Menteng yang berada di tenda yakni TPS 3 dan TPS 4 di Jalan Semeru depan bangunan rumah toko.
Menurut Nurlan Ketua TPS 3 hujan turun setelah proses pemungutan suara selesai yakni pukul 12.00 WIB. Hujan turun secara tiba-tiba hingga petugas tidak sempat menyelamatkan formulis C1 Plano untuk perhitungan suara DPR RI.
"Hujannya turun tiba-tiba, kami tidak memprediksi akan turun hujan lebat siang ini. Tidak ada yang material yang rusak, hanya formulir C1 Plano untuk DPR RI yang telah dipasang dipapan basah kena hujan," ujar Nurlan.
Ada juga TPS 4 yang berada bersebelahan dari TPS 3, hujan juga menganggu proses perhitungan suara dan formulir C1 Plano DPR RI rusak dan sobek karena basah.
"Kami sudah melaporkan kerusakan ini ke PPS untuk segera diganti," ujar Achmad Suhendar Ketua TPS 4.
Meski telah mengalami gangguan akibat turun hujan, kedua TPS tersebut tetap memilih akan melakukan proses perhitungan di tenda karena tidak memiliki tempat lain.
Karena waktu perhitungan yang harus disegerakan, pihak Panitia TPS melakukan perhitungan untuk DPD terlebih dahulu dan menunda perhitungan untuk DPR RI yang harusnya dilakukan diawal.
"Kami memaksimalkan waktu yang ada, perhitungan kita lompati dulu untuk yang di DPR RI karena C1 planonya rusak. Jadi kami hitung terlebih dahulu yang DPD, disusul DPRD Provinsi dan DPRD Kota baru DPR RI," ujar Achmad Suhendar.
Sementara itu, proses pemungutan suara di TPS 3 berlansung lancar sebelum hujan mengguyur. Terdapat 254 pemilih yang terdiri dari 126 laki-laki dan 128 perempuan. 100 persen pemilih di TPS 3 hadir menyalurkan hak pilihnya.
Sedangkan di TPS 4, total jumlah pemilih sebanyak 230 orang dengan jumlah pemilih yang hadir sebanyak 180 orang.
Selain di TPS 3 dan TPS 4, Komisi Pemilihan Umum juga menerima laporan adanya sejumlah TPS yang mengalami gangguan akibat hujan. Salah satunya TPS 6 di Kelurahan Bojong Kerta Kecamatan Bogor Selatan yang terbang ditiup angin.
Sebelumnya, cuaca di Kota Bogor cukup cerah dipagi hari, namun sekitar pukul 11.00 WIB hujan melanda kawasan Tajur, hingga pukul 12.00 WIB hujan turun merata di hampir seluruh wilayah Kota Bogor.
Laporan adanya TPS yang mengalami hambatan dalam proses perhitungan suara akibat hujan telah diterima oleh Komisi Pemilihan Umum Kota Bogor.
Komisioner Devisi Umum, Rumah Tangga, Perencanaan Anggaran dan Logistik KPU Kota Bogor, Eddy Kholqi Zaelani membenarkan dirinya telah menerima laporan adanya TPS yang terkeda dampak hujan khususnya yang berada di tenda-tenda.
"Kita sudah mengupayakan untuk mengganti material logistik yang rusak terkena hujan, tetapi karena bahan C1 Plano ini terbatas tidak ada kelebihan yang diberikan. Maka kita mengupayakan dengan memduplikasi dengan foto kopi," ujar Eddy.
Eddy menambahkan, tidak menjadi kendala atau persoalan apabila TPS melakukan perhitungan suara DPR terlebih dahulu untuk menghemat waktu sembari menunggu pergantian formulir C1 Plano.
Hujan landa Bogor perhitungan suara TPS terganggu
Rabu, 9 April 2014 18:26 WIB