Jakarta (ANTARA) - Rudiantara mengungkap suka dan duka selama lima tahun menjabat sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) dalam Kabinet Kerja periode 2014-2019.
"Suka-suka saja. Sedihnya kalau ada kebijakan dipersepsi salah itu saja. Kalau ada kebijakan, terus dianggap kebijakannya salah hanya gara-gara kurang komunikasi. Itu saja sedih," ujar Rudiantara di Jakarta, Selasa.
Jelang masa jabatannya yang akan berakhir pada Oktober mendatang, Rudiantara ingin merampungkan segala hal yang menjadi proyek saat masa kepemimpinannya.
Baca juga: Rudiantara ingin ANTARA integrasikan seluruh "newsroom" kementerian
"Kita selesaikan secepat-cepatnya. Terutama untuk menyiapkan nanti siapa pun penggantinya," kata pria yang akrab disapa Chief itu.
Namun, Rudiantara mengelak menjawab apakah posisinya akan digantikan orang lain atau dia akan tetap sebagai Menkominfo.
"Maksudnya kita periodenya kan sampai Oktober. Bahwa itu nanti periode baru. Siapa kita enggak tahu kan. Paling tidak kita siapkan dari sekarang," ujarnya.
Baca juga: Kominfo mengundang belasan jurnalis asing kenali demokrasi di Indonesia
Ia pun menekankan pemerintah akan terus fokus untuk membangun infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi.
"Fokusnya biar bagaimana pun nomor satu infrastruktur, infrastruktur, infrastruktur, itu satu. Kedua dorong yang namanya ekonomi digital. Sudah, itu saja," demikian Rudiantara.
Baca juga: Menkominfo resmikan layanan produk baru Kantor Berita Antara bernama BrandA
Baca juga: Menkominfo: Indonesia mendukung perlindungan bagi insan pers
Ini kata Menkominfo menjelang berakhirnya Kabinet Kerja periode 2014-2019
Selasa, 17 September 2019 18:57 WIB
Kita selesaikan secepat-cepatnya. Terutama untuk menyiapkan nanti siapa pun penggantinya.