Polres Sukabumi razia puluhan pelajar

Sukabumi (Antara) - Puluhan pelajar yang membawa kendaraan bermotor terjaring razia simpatik yang digelar oleh Satuan Polisi Lalu Lintas Polres Sukabumi di depan Mapolsek Cibadak, Kabupaten Sukabumi.

"Razia ini kami gelar untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan lalu lintas dan untuk kali ini walaupun seluruh pengendara kami periksa kelengkapan berkendaraannya tetapi difokuskan kepada pelajar yang membawa kendaraan," kata Kasatlantas Polres Sukabumi, Zainul Arifin kepada wartawan, Kamis.

Menurut Zainul, pelajar yang terjaring razia tersebut mayoritas tidak membawa Surat Izin Mengemudi atau SIM sehingga langsung dilakukan tindakan seperti penilangan dan akan dipanggil orang tuanya untuk mengambil surat tanda nomor kendaraan (STNK).

Selain itu, kepada pelajar yang terjaring razia ini pihaknya hanya memberikan teguran dan arahan agar tidak menggunakan kendaraan sebelum memiliki SIM, untuk memperoleh SIM pelajar harus berusia 17 tahun dahulu dan banyak pelajar yang terjaring ini karena mereka belum memiliki SIM sebab umur mereka belum berhak menerima SIM.

"Razia seperti ini akan terus kami lakukan untuk menekan jumlah kecelakaan lalu lintas karena tidak sedikit pelajar yang mengalami kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum kami," tambahnya.

Dikatakan Zainul, pihaknya juga mengimbau kepada orang tua pelajar maupun pelajar itu sendiri agar tidak membawa kendaraan sendiri sebelum mendapatkan SIM, selain itu usia pelajar yang masih labil rentan terjadi kecelakaan karena belum bisa menguasai medan jalan.

Lebih lanjut, pelajar yang membawa kendaraan juga rentan menjadi sasaran tindak kriminal seperti perampasan kendaraan bermotor dan aksi kriminalitas jalanan lainnya antara lain geng motor. "Kami juga mengimbau kepada orang tua agar tidak memberikan kendaraan kepada anaknya yang masih usia di bawah 17 tahun atau belum mendapatkan SIM untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan," kata Zainul.