Bogor (ANTARA) - Kereta Listrik Commuter Line di Stasiun Bogor, mulai beroperasi kembali, sejak pukul 05.00 WIB, dengan satu jalur rel secara bergantian.
Salah seorang petugas stasiun Bogor Arif, mengatakan bahwa saat ini tengah di lakukan rekayasa operasional KRL secara bergantian, penumpang harus sedikit bersabar menunggu kedatangan selama 40 menit, selanjutnya KRL baru bisa di berangkatkan dari Stasiun Bogor, Jawa Barat, Senin (11/3 2019).
"Sementara ini masih bergantian menunggu KRL datang baru bisa di berangkatkan kurang lebih 40 menit menunggu," katanya.
Hal ini di lakukan, karena kerusakan satu jalur rel pasca insiden anjloknya KA 7122 kemarin, sehingga mengakibatkan keterlambatan operasional kereta di stasiun Bogor, Jawa Barat.
Rute perjalanan KRL dari stasiun Bogor saat ini melayani semua relasi perjalanan seperti biasa.
Menurut salah seorang penumpang KRL Deni Jaelani, menuturkan bahwa penumpang KRL Bogor sepertinya banyak yang belum dapat informasi mengenai operasional KRL saat ini.
"Sepertinya para penumpang banyak yang belum tau informasi kalau KRL dari Stasiun Bogor sudah bisa operasi," kata Deni penumpang KRL yang datang jauh dari Parung Banteng, Katulampa, Kota Bogor.
KRL Bogor beroperasi dengan satu jalur bergantian (Video)
Senin, 11 Maret 2019 16:00 WIB
Penumpang KRL di Stasiun Bogor sedang menaiki kereta seiring mulai beroperasinya KRL dengan menggunakan satu jalur rel pasca insiden anjloknya KA 7122 kemarin. (Megapolitan.Antaranews.Com/Foto: Arief Amarudin).
Sementara ini masih bergantian menunggu KRL datang baru bisa di berangkatkan kurang lebih 40 menit menunggu.
