Karawang (Antaranews Megapolitan) - Polres Kabupaten Karawang, Jawa Barat menembak mati seorang pelaku dari kelompok penjahat jalanan yang melakukan penjambretan terhadap guru Enok Suhaeni hingga korban meninggal dunia, setelah terjatuh dari sepeda motor.
Kapolres setempat AKBP Hendy F Kurniawan, di Karawang, Jumat, mengatakan pihaknya telah menembak mati Jani (20), salah seorang dari anggota kelompok penjahat jalanan pada Jumat dini hari.
"Kelompok penjahat jalanan yang telah menjambret seorang guru yang akhirnya meninggal dunia karena jatuh dari motor itu, berjumlah lima orang," katanya lagi.
Polisi sebelumnya menembak mati dua orang dari kelompok itu, yakni Diki Firdaus (26) dan Nurmansah (18). Satu pelaku lainnya, berinisial R (18) ditahan di rumah tahanan Polres Karawang.
"Sekarang tinggal tersisa satu orang, dan sedang diburu," kata Kapolres.
Ia menembak tiga orang dari kelompok penjahat jalanan itu, karena berusaha melawan saat akan ditangkap petugas. Terakhir yang melawan saat ditangkap itu adalah Jani.
"Saat akan ditangkap, dia (pelaku Jani) menghunuskan sebilah golok," kata dia pula.
Peristiwa penjambretan terhadap Enok yang merupakan guru SMP Negeri Cibungur, Kabupaten Purwakarta itu terjadi pada 27 Maret 2018. Saat itu, korban hendak berangkat mengajar dengan dibonceng sepeda motor oleh suaminya.
Ketika melintas di Jalan A Yani, Cikampek, motor yang dinaiki korban dipepet motor pelaku. Korban yang mempertahankan tasnya kemudian terpelanting dan kepalanya membentur aspal.
Polisi tembak mati penjahat jalanan di Karawang
Sabtu, 14 April 2018 10:35 WIB
Saat akan ditangkap, dia (pelaku Jani) menghunuskan sebilah golok.