Batang, Jawa Tengah (ANTARA) - Presiden RI Prabowo Subianto menegaskan pemerintahan yang dia pimpin menganut politik bersahabat dengan semua negara.
"Saya tegaskan bahwa pemerintahan yang saya pimpin, kami memiliki suatu pandangan, suatu politik, yaitu politik bersahabat dengan semua negara," ujar Prabowo dalam peresmian Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis di Batang, Jawa Tengah, Kamis.
Sebagaimana tayangan yang disiarkan langsung akun YouTube Sekretariat Presiden, Kamis, Prabowo mengatakan pentingnya menjadi "the good neighbor" atau tetangga yang baik, dengan prinsip "seribu kawan terlalu sedikit, satu lawan terlalu banyak".
Prinsip ini, menurutnya, akan membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih baik dan sejahtera.
Baca juga: Presiden doakan Timnas menang lawan Australia
Baca juga: Presiden sebut 30 proyek besar siap dimulai, targetkan 8 juta lapangan kerja
Presiden menuturkan bahwa pertemuan yang telah dilakukan beberapa kali dengan Presiden China Xi Jin Ping dilakukan untuk meningkatkan kerja sama antara kedua negara.
Kepala Negara menyebut bahwa Indonesia dan China berada di kawasan yang sama, telah berinteraksi selama ratusan tahun, dan memiliki potensi besar untuk membangun hubungan yang saling menguntungkan.
"Kita punya masa depan yang baik dengan kuncinya adalah kerja sama, kuncinya adalah hubungan yang baik," ujar Presiden.
Sebelumnya, Prabowo meresmikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis di Batang, Jawa Tengah, Kamis, yang persiapannya dilakukan di era kepemimpinan Joko Widodo.
Presiden mengapresiasi KEK Industropolis Batang yang dinilainya memiliki perencanaan pembangunan yang sangat baik.
Baca juga: Presiden Prabowo sebut smelter logam mulia di Gresik impian Indonesia puluhan tahun
Di KEK tersebut, Presiden menyoroti banyak perusahaan besar yang sudah terlibat, yakni tujuh perusahaan diantaranya sudah beroperasi, lalu tujuh perusahaan lagi dalam tahap konstruksi dan 13 perusahaan lainnya dalam perencanaan pembangunan industri di KEK.
Presiden mengatakan bahwa rencana pemerintah ke depan dalam menciptakan lapangan kerja melalui investasi, serta penambahan nilai bahan baku komoditas melalui hilirisasi semakin menjanjikan.
"Investasi-investasi yang kita akan laksanakan mulai tahun ini nanti buahnya adalah hilirisasi supaya nilai tambah semua bahan baku kita bisa dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia, juga lapangan kerja yang kita hitung, dalam 5 tahun yang akan datang akan mencapai 8 juta lapangan kerja," kata Prabowo.
Adapun peresmian KEK Industropolis Batang merupakan transformasi dari Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) yang bertujuan mendorong peningkatan investasi di Jawa Tengah.