Jakarta (ANTARA) - Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi membantah pernyataan Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia yang menyinggung rencana Presiden Prabowo Subianto melakukan "reshuffle" dalam Kabinet Merah Putih.
Prasetyo mengatakan bahwa pernyataan Bahlil itu lebih merujuk kepada perombakan anggota atau kepengurusan dalam Partai Golkar.
"Enggak ada reshuffle. Itu reshuffle Pak Bahlil di kepengurusan Partai Golkar," kata Mensesneg Prasetyo saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.
Prasetyo pun merespons soal pertemuan Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden ke-5 RI yang juga Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri turut berpengaruh-tidaknya terhadap peluang PDIP bergabung pada koalisi pemerintah, termasuk pembagian kursi dalam Kabinet Merah Putih.
Mensesneg mengaku tidak mengetahui isi pembicaraan dalam pertemuan empat mata tersebut.
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad juga menepis kabar akan ada perombakan atau reshuflle kabinet yang dilakukan Presiden RI Prabowo Subianto dalam waktu dekat.
Baca juga: Dasco tepis isu Menkeu Sri Mulyani akan mundur