Timika (ANTARA) - Dua jenazah pendaki Puncak Cartensz Pyramid diterbangkan ke Jakarta menggunakan maskapai Lion Air, Senin pukul 10.45 WIT, kata Kapolres Mimika AKBP Billyandha Hildiario Budiman di Timika, Papua Tengah.
Kedua korban bernama Elsa Laksono dan Lilie Wijayanti Poegiono meninggal dunia karena mengalami hipotermia dalam melakukan pendakian.
"Kedua jenazah berhasil dievakuasi ke RSUD Mimika menggunakan helikopter," kata AKBP Billyandha.
Jenazah Elsa Laksono dievakuasi pada hari Minggu (2/3), kemudian langsung dibawa ke RSUD Mimika. Sementara itu, jenazah Lilie Wijayanti Poegiono dievakuasi pada hari Senin (3/3) pukul 06.53 WIT.
"Evakuasi kedua jenazah berjalan dengan lancar meski terkendala cuaca buruk," ujarnya.
Elsa Laksono meninggal dunia saat perjalanan turun dari Puncak Carstenz Pyramid karena indikasi terkena gejala acute mountain sickness (AMS). Korban dievakuasi ke RSUD Mimika sekitar pukul 06.10 hingga 09.26 WIT.
Lilie Wijayanti Poegiono dinyatakan meninggal dunia terkena gejala AMS pada saat turun dari Puncak Gunung Carstenz Pyramid pada hari Sabtu (1/3) sekitar pukul 02.07 WIT setelah dievakuasi oleh rekan dan guide pendamping di Teras Dua.
Sementara itu, Musisi dan pendaki Fiersa Besari akhirnya memberikan kabar terkait situasi terkini dari pendakian Carstensz Pyramid (Puncak Jaya) melalui unggahan di media sosialnya, Senin.
Ia menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan kabar tersebut, dikarenakan kondisi yang sangat berduka dan syok atas tragedi yang menimpa rekan-rekan pendaki.
"Saya juga ingin meminta maaf karena baru mengabari perihal situasi Carstensz Pyramid (puncak tertinggi Indonesia dengan nama lain Puncak Jaya), karena kami yang berada di 'basecamp' Lembah Kuning (Yellow Valley/YV) pun merasa sangat syok dan berduka atas tragedi yang telah terjadi," tulis Fiersa.
Fiersa menjelaskan bahwa dia dan rekannya, Furky Syahroni, baru tiba kembali di Mimika, Papua Tengah pada 3 Maret 2025 setelah sempat tertahan di Lembah Kuning akibat cuaca buruk.
Sebelumnya, dikabarkan bahwa dua pendaki wanita, Lilie Wijayanti Poegiono dan Elsa Laksono, meninggal dunia dalam insiden pendakian di Carstensz Pyramid. Fiersa Besari dan rombongan pendaki lainnya berhasil dievakuasi dengan selamat.
Pendakian ini merupakan bagian dari misi Fiersa Besari dalam menyelesaikan ekspedisi "Atap Negeri" di 33 puncak gunung di Indonesia.
Sebelumnya, Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) memastikan bahwa 13 orang pendaki Puncak Cartensz Pyramid, Pegunungan Jayawijaya, Mimika, Papua Tengah dalam kondisi selamat termasuk Fiersa Besari bersama tiga orang warga negara asing (WNA).
"Fiersa bersama tiga WNA asal Turki dan Rusia selamat," Kepala Kantor SAR Timika I Wayan Suyatna yang dikonfirmasi dari Jakarta, Minggu malam.
Fiersa Besari yang merupakan musisi asal Kota Bandung, Jawa Barat sekaligus juga sebagai pegiat kegiatan alam terbuka itu masuk dalam daftar 15 orang tim pendaki Puncak Cartensz Pyramid yang dilaporkan ke Basarnas pada Minggu dini hari pukul 00.46 WIT membutuhkan pertolongan evakuasi.