Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Prabowo Subianto menyatakan kebanggaannya karena untuk pertama kalinya dalam sejarah, Indonesia memiliki Bank Emas.
Menurut Presiden, hal ini menjadi pencapaian penting mengingat Indonesia merupakan negara dengan cadangan emas terbesar keenam di dunia.
"Hari ini menjelang 80 tahun kita merdeka, dengan bangga pertama kali dalam sejarah bangsa Indonesia yang punya cadangan emas keenam terbesar di dunia, untuk pertama kali akan memiliki Bank Emas," ujar Prabowo dalam peresmian Bank Emas Pegadaian dan Bank Syariah Indonesia di Gade Tower, Jakarta, Rabu.
Presiden mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras mewujudkan Bank Emas ini.
Prabowo mengungkapkan bahwa persiapan pembentukan Bank Emas memakan waktu cukup lama, lebih dari empat tahun.
Menurutnya, takdir membawa dirinya menjadi orang yang meresmikan bank tersebut. Dia pun mengucapkan terima kasih kepada Presiden Ke-7 RI Joko Widodo.
"Takdir saya, bahwa saya yang meresmikan. Sekali lagi saya harus terima kasih kepada Pak Jokowi," kata Presiden.
Baca juga: Presiden resmikan layanan bank emas pertama
Baca juga: Ekonom: Perlu investasi teknologi keamanan bagi bank emas
Prabowo menyadari bahwa Indonesia adalah negara yang kaya. Produksi emas nasional telah meningkat dari 100 ton menjadi 160 ton per tahun.
Dengan perbaikan ekosistem pelayanan, Presiden berharap hal ini dapat mempercepat tabungan dan meningkatkan cadangan emas Indonesia.
Lebih lanjut Presiden juga berharap keberadaan Bank Emas dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian nasional.