Lebak (ANTARA) - Pemukiman kawasan masyarakat Badui di pedalaman Kabupaten Lebak, Banten, dipadati wisatawan domestik pada liburan tahun baru, Rabu.
Sekretaris Desa Kanekes Kecamatan Leuwidamar Kabupaten Lebak H Medi saat dihubungi di Rangkasbitung, mengatakan, wisatawan saba budaya Badui pada liburan tahun baru mencapai ribuan orang.
Kendaraan roda empat dari para wisatawanpun diparkir mengekor sepanjang dua kilometer.
Mereka datang dari berbagai daerah di Banten, Jakarta, Jawa Barat, Lampung dan Jawa Tengah.
"Kami bersyukur dengan padatnya wisatawan saba budaya Badui itu dipastikan dapat meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat adat," katanya.
Liburan tahun baru 2025 kebetulan memasuki musim panen durian sehingga banyak wisatawan yang menikmati buah tersebut.
Wisatawan saba budaya Badui juga menikmatai pemandangan hutan Badui dengan berjalan kaki menapaki jalan setapak dan kiri kanan perbukitan.
"Hampir di semua perkampungan Badui banyak yang berjualan buah durian, mulai harga Rp20 ribu hingga Rp100 ribu per butir," katanya.
Baca juga: Lagi panen durian Badui, yuk ke Rangkasbitung
Baca juga: Yuk, wisata ke Kampung Budaya Pandan Wangi Cianjur