Sukabumi, Jabar (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi mencatat sebanyak 10 rumah di Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jabar terendam banjir akibat saluran irigasi jebol pada Sabtu.
"Rumah yang terdampak banjir berada di Kampung Cikoang, RT 003, RW 009, Kedusunan Pasirbaru, Desa Tamanjaya," kata Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sukabumi Medi Abdul Hakim di Sukabumi, Sabtu.
Informasi yang dihimpun dari Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Ciemas, banjir tersebut dipicu oleh hujan deras yang turun dari pukul 09.30 hingga 15.00 WIB.
Baca juga: Banjir bandang rendam sejumlah rumah dan memutus jembatan di Lengkong Sukabumi
Baca juga: Banjir landa delapan titik di Kota Sukabumi
Akibat meningkatnya volume air secara signifikan di aliran selokan cabang irigasi Cikanteh, Desa Ciwaru, mengakibatkan tanggul penahan air jebol. Dampaknya air yang berasal dari saluran irigasi tersebut masuk ke permukiman warga dan merendam 10 rumah di Kampung Cikoang.
Menurut Medi, jumlah warga yang terdampak bencana banjir sekitar 40 jiwa. Rata-rata air yang merendam rumah warga tingginya dari 30-50 cm dan hingga Sabtu malam air masih belum surut karena hujan deras masih turun di lokasi kejadian.
"Tidak ada l yang mengungsi, tetapi kami mengimbau kepada warga untuk waspada, khawatir terjadi banjir susulan mengingat hingga saat ini hujan masih turun," tambahnya.
Baca juga: Puluhan warga di Sukabumi terdampak bencana banjir akibat hujan deras
Medi mengatakan pihaknya sudah mengerahkan sejumlah personel untuk melakukan penanggulangan bencana di lokasi terdampak banjir.
Selain itu, juga berkoordinasi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Ciemas, Pemdes Tamanjaya dan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sukabumi untuk segera memperbaiki tanggul penahan air yang jebol.
10 rumah di Ciemas Sukabumi terendam banjir akibat irigasi jebol
Minggu, 30 Juni 2024 6:40 WIB
Rumah yang terdampak banjir berada di Kampung Cikoang, RT 003, RW 009, Kedusunan Pasirbaru, Desa Tamanjaya.