Depok (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok Jawa Barat mengajak Majelis Ulama Indonesia (MUI) setempat ikut serta menjaga pelaksanaan Pemilu Serentak 2024 dengan merangkul semua elemen masyarakat agar kondusif
"Pengurus MUI harus benar-benar bisa jadi pengikat, karena dalam waktu dekat kita akan melaksanakan pemilu serentak," ujar Sekretaris Daerah Kota Depok Supian Suri di Depok, Senin, sehubungan dengan pelantikan pengurus MUI Kecamatan Cilodong, Kota Depok, pada Sabtu (9/9) lalu.
MUI, katanya, harus berperan sebagai penengah di masyarakat menjelang pelaksanaan pemilu. Itu menjadi penting agar tidak terjadi perpecahan yang diakibatkan oleh perbedaan dalam memberikan dukungan.
"Bagaimana mengawal umat, terutama anak-anak agar bisa menjadi generasi yang hebat dimasa mendatang," katanya.
Ia mengatakan peran para ulama bagi bangsa Indonesia sudah dirasakan sejak lama. Dari sebelum kemerdekaan, menjelang merdeka dan hingga saat ini.
Untuk itu, katanya, tidak boleh melupakan jasa para ulama, sebab, mereka yang dapat mempertahankan agama Islam agar tetap kokoh dari Sabang hingga Merauke siapapun penjajah di Indonesia kala itu.
"Alhamdulillah, sekeras apapun tindasan yang diberikan penjajah, para ulama bisa karena berpegang teguh pada agama mulai dari Wali Songo hingga sekarang," katanya.
Supian mengucapkan terima kasih kepada para pemuka agama yang selalu bersinergi membantu Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dalam memberikan kebaikan bagi masyarakat.
"Terima kasih kepada para pemuka agama atas silaturahmi yang sudah dibangun, sehingga kami bisa berjalan sesuai apa yang diharapkan," ujarnya.
Pemkot Depok minta ulama ikut menjaga kondusivitas tahun politik
Senin, 11 September 2023 15:27 WIB