Jakarta (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan pameran produk UMKM Karya Kreatif Indonesia (KKI) 2023 yang diprakarsai Bank Indonesia (BI) merupakan upaya mempercepat para pelaku ekonomi kreatif dan UMKM naik kelas.
"Kalau dilihat dari KKI tahun-tahun sebelumnya saya mengapresiasi BI yang terus meningkatkan dari segi UMKM yang naik kelas ini betul-betul berkualitas. Saya melihat ada potensi peningkatan ekspor produk ekonomi kreatif yang ditopang oleh fesyen dan kriya mencapai 26,5 miliar dolar AS. Dan ini adalah bagian dari kita untuk menggerakkan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja,” ujar Sandiaga usai menghadiri pembukaan Karya Kreatif Indonesia 2023 di Jakarta, Kamis.
Penyelenggaraan KKI juga mendukung kampanye Gerakan Nasional (Gernas) Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata #dilndonesiaAja (BBWl) serta mendukung ASEAN 2023.
“Keberpihakan pemerintah kepada UMKM kita wujudkan lintas kolaborasi antara K/L dan BI telah menancapkan posisi sebagai lokomotif. Silakan datang ke Karya Kreatif Indonesia, jangan lupa beli produk-produk kreatif Indonesia dan jangan lupa Bangga Buatan Indonesia,” ujarnya.
KKI 2023 hadir dengan tema #BadarauNusantara: Berkolaborasi Mendorong Semangat Kebaruan dan Inovasi UMKM di Seluruh Nusantara. UMKM Indonesia harus bangkit dengan semangat kebaruan dan inovasi untuk menyambut peluang baru dalam rangka merealisasikan peran UMKM yang semakin signifikan untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Baca juga: Menparekraf: Depok miliki ekosistem ekonomi kreatif
Berbagai rangkaian acara KKI 2023 meliputi Pameran 300 UMKM Unggulan, Pesona Kopi Nusantara dari 45 UMKM, Talk Show, Business Matching, Pagelaran Karya Kreatif, Creative Makerspace, Ruang Interaksi, dan Showcase Inovasi Teknologi.
KKI 2023 berlangsung di Balai Sidang Jakarta pada 27 hingga 30 Juli 2023.