Endang Retno Wardhani di Jakarta, Selasa mengatakan tantangan yang dihadapi generasi Z, terutama bagi mereka yang baru saja memasuki dunia kerja sangat besar.
Hal ini karena pandemi COVID-19 dapat membuat gap atau jarak dalam daya kompetensi generasi Z dengan kebutuhan perusahaan saat ini, katanya pada acara “ZTalks Upskilling The Indonesian Modern Workforce”.
Hal ini karena pandemi COVID-19 dapat membuat gap atau jarak dalam daya kompetensi generasi Z dengan kebutuhan perusahaan saat ini, katanya pada acara “ZTalks Upskilling The Indonesian Modern Workforce”.
Generasi Z membutuhkan dorongan memperkuat literasi, terutama bidang teknologi dan digital.
Salah satu bentuk pembelajaran yang dapat dipilih adalah pelatihan berbasis digital atau boothcamp digital yang saat ini cukup banyak tersedia di Indonesia.
Dhani mengingatkan gen Z jangan malas gerak karena dapat menghambat mereka untuk berkembang.
Baca juga: Aplikasi fashion lokal LiLi Style diunduh jutaan milenial dan Gen Z
Baca juga: Peruri kenalkan layanan digital sekuriti kepda Gen Z dan millenial
Baca juga: Menteri BUMN: Gen Z dan TI potensi kembangkan ekonomi digital
Baca juga: Aplikasi fashion lokal LiLi Style diunduh jutaan milenial dan Gen Z
Baca juga: Peruri kenalkan layanan digital sekuriti kepda Gen Z dan millenial
Baca juga: Menteri BUMN: Gen Z dan TI potensi kembangkan ekonomi digital