Jakarta (ANTARA) - Polda Metro Jaya, Kapolda Metro Jaya bersama Pejabat Utama, memberikan apresiasi terhadap relawan SiapBergerak yang sukses menyalurkan daging olahan rendang kepada masyarakat di Wilayah Hukum Polda Metro Jaya.
"Bersama 100 relawan SiapBergerak dan personil anggota Kepolisian, dimulai pukul 08.00 hingga 17.00 selama tiga hari berturut-turut, bersama-sama menyalurkan 11 ton paket daging rendang, dengan lebih dari 12.455 masyarakat penerima," kata Ketua Seksi Relawan Posko Qurban Barakah, Kompol Supriyanto dalam keterangannya, Kamis.
Menurut dia ribuan paket yang dipanggul menembus lokasi yang tidak mudah diakses oleh transportasi darat seperti motor sekalipun. Kapolda sejak tahun lalu mendesain Qurban Barakah dengan membagikan daging yang sudah siap dikonsumsi, agar masyarakat tidak perlu lagi membeli bahan, megolahnya, bahkan rendang juga dapat disimpan dalam waktu yang lebih lama.
"Penyaluran dilakukan dengan konsep dari rumah ke rumah (door to door) oleh para relawan SiapBergerak dan anggota kepolisian. Di beberapa wilayah tercipta inovasi dalam memastikan seluruh paket tersampaikan dengan baik kepada warga yang membutuhkan dan tepat sasaran seperti nenek-nenek yang hidup sebatang kara di kawasan padat pemukiman hingga para penyandang disabilitas. Adapun inovasi tersebut berupa tas khusus, kendaraan modifikasi agar mampu melewati medan yang sulit," ujar Supriyanto
"Berkaca dari pengalaman bekerja sama dengan 12.575 relawan untuk bekerja sosial di 2.237 titik pada saat Vaksinasi Merdeka, dimana jumlah pendaftar yang antusias lebih dari 50 ribu calon relawan, dalam beta test aplikasi SiapBergerak, kami juga menghadirkan dua relawan junior Sora AlGamar (15 tahun) dan Putie Hikari (13 tahun), yang bekerja di Wilayah Polsek Pademangan untuk bergerak dari satu gang ke gang lain menyalurkan minimal 37 paket daging rendang per hari per individu," seru Supriyanto.
Ketua Program SiapBergerak Devie Rahmawati mengatakan relawan SiapBergerak memang hadir untuk memudahkan semangat kerelawanan dalam melakukan kebaikan. Untuk menjadi relawan banyak sekali tantangannya seperti keterbatasan akses calon relawan, ketidakjelasan hak dan kewajiban, perhitungan insentif yang simpang siur.
Sedangkan bagi mitra yang ingin mengajak relawan dalam program mereka, tantangannya ialah belum ada saluran terpercaya untuk mencari relawan berkualitas; mengelola relawan dalam jumlah besar sulit dan costly; butuh durasi lama untuk melakukan verifikasi relawan. Inilah kenapa SiapBergerak hadir dengan metode digital 4.0, yang ingin menjawab tantangan-tantangan tersebut.
11 ton rendang kurban terdistribusi pada warga Jakarta yang membutuhkan
Kamis, 14 Juli 2022 20:08 WIB
Ribuan paket yang dipanggul menembus lokasi yang tidak mudah diakses oleh transportasi darat seperti motor sekalipun.