Wakil Wali Kota Depok: Pos Windu penting dalam memelihara kesehatan lansia

Depok (ANTARA) - Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono mengatakan keberadaan Pos Windu menjadi penting dalam rangka memelihara kesehatan para lansia.

"Untuk itu setiap lansia diharapkan masuk ke komunitas lansia agar tidak dalam kesendirian, sehingga kesehatannya bisa terus terpantau," kata Imam di Depok, Minggu.

Imam mengatakan dari sisi ekonomi pemberdayaan lansia melatih dalam keterampilan-keterampilan yang disesuaikan dengan usia  perlu terus diperkenalkan agar lansia mempunyai aktivitas.

Menurut Imam pemerintah baik pusat maupun daerah harus membantu lansia agar  bisa lebih baik, karena ketika seseorang masuk usia lansia maka akan mengalami kelemahan, baik dari sisi kesehatan, sosial maupun ekonomi.

Baca juga: Wakil Wali Kota Depok: Pembangunan harus bisa dirasakan oleh kaum disabilitas
Baca juga: Wakil Wali Depok: Santri harus menjadi panutan masyarakat

Hari lanjut usia yang jatuh pada 29 Mei 2022, Komunitas lansia Cinere dibawah Dr. Ririn ditunjuk Kementerian Kesehatan untuk mewakili Kota Depok yang dirayakannya pada Jumat 3 Juni 2022 di Kemenkes RI, dengan tema 'Lansia Sehat Indonesia Kuat.

Sebelumnya Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin menekankan seluruh pelayanan pada setiap fasilitas kesehatan harus siap dan terus ditingkatkan guna mewujudkan penduduk lanjut usia (lansia) yang sehat dan tangguh.

“Pada saat jumlah lansia kita semakin banyak, pada saat populasi kita menua, layanan kesehatan lansia kita sudah harus siap. Layanan kesehatan lansia yang paling penting adalah menjaga agar bapak dan ibu tetap sehat. Bukan mengobati,” kata Budi.

Baca juga: Wakil Wali Kota Depok ajak HMI turut berkontribusi dalam pembangunan

Budi menyebutkan setidaknya terdapat 23 juta lebih lansia yang berusia di atas 60 tahun dari total penduduk negara yang berjumlah sekitar 270 juta orang. Secara persentase, jumlah itu memang relatif lebih rendah dibanding negara lain karena masih berada di bawah 10 persen.

Namun, meskipun negara diprediksi memetik bonus demografi yang didominasi oleh usia produktif, jumlah lansia akan terus bertambah mulai tahun 2030.