Depok, (Antara Megapolitan) - Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail mengimbau masyarakat agar selama bulan Ramadhan tidak berprilaku konsumtif dalam berbelanja untuk memenuhi kebutuhannya.
"Masyarakat agar lebih pintar memilih bahan makanan untuk menu berbuka dan sahur," katanya di Depok, Rabu.
Ia mengatakan dengan kewajiban berpuasa seharusnya anggaran belanja dapat dikurangi, karena hakekatnya saat berpuasa tingkat konsumsi malah menurun.
"Jadi masyarakat jangan tergesa-gesa belanja dan pintar memilih jenis belanjaan sehingga lebih hemat," ujarnya.
Ia mengungkapkan bahwa sikap konsumtif harus dihindari saat bulan suci Ramadhan, karena secara umum pada bulan Ramadhan masyarakat berbelanja makanan dengan porsi berbeda daripada hari biasa.
Di satu sisi, ketersediaan makanan hanya untuk menumbuhkan semangat bersantap saat berbuka puasa dan sahur, namun tetap tidak boleh berlebihan.
"Bulan puasa bukan hanya menahan lapar dan haus, tapi juga menahan hawa nafsu," ujarnya.
Dia berharap masyarakat memahami makna dari ibadah puasa, yakni dengan meneladani cara berpuasa Rasulullah, seperti dengan mengonsumsi makanan secara sederhana.
"Rasulullah Saw mengajarkan agar kita berhenti makan sebelum kenyang," katanya.
Selain itu, Nur Mahmudi menjelaskan bahwa langkah Pemkot untuk menekan harga adalah dengan meyakinkan pedagang untuk tidak melakukan spekulasi harga.
Menurutnya, tidak perlu diadakan operasi pasar karena pasokan bahan masih baik.
"Pasokan masih baik, namun memang ada beberapa bahan yang harganya naik," jelasnya.
Dikatakannya konsumsi makanan yang baik sehat dan murah, seperti buncis dan wortel karena selain harganya murah tapi juga memiliki vitamin yang bagus.
Wali Kota Depok Imbau Masyarakat Tidak Konsumtif
Rabu, 17 Juni 2015 9:22 WIB
Bulan puasa bukan hanya menahan lapar dan haus, tapi juga menahan hawa nafsu.