Bekasi (ANTARA) - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi memimpin prosesi groundbreaking atau peletakan batu pertama sebagai simbol dimulainya proses pembangunan proyek revitalisasi Pasar Jatiasih.
"Acara peletakan batu pertama ini sebagai penanda dimulainya pembangunan Pasar Jatiasih secara simbolis di lahan seluas 5.000 meter persegi," katanya di Bekasi, Kamis.
Baca juga: Pemkab Bekasi Lakukan revitalisasi Pasar Baru Cikarang
Baca juga: Pemkab Bekasi segera revitalisasi pasar baru Cikarang
Rahmat mengatakan proyek pasar terbaru ini ditujukan bagi masyarakat luas dengan fasilitas lengkap dan modern yang selaras serta ramah lingkungan.
Pasar Jatiasih ini, kata dia, merupakan sebuah kawasan yang akan menjadi pusat perekonomian masyarakat. Kehadiran pasar ini diproyeksi mampu menggerakkan roda perekonomian khususnya bagi para pedagang maupun warga sekitar.
"Artinya potensi dari Pasar Jatiasih ini tentu akan menjadi peluang baru untuk bangkitnya ekonomi kerakyatan. Pasar ini diharapkan akan bermanfaat besar bagi warga," ungkapnya.
Baca juga: Revitalisasi Pasar Baru Cikarang disepakati
Ia berpesan agar warga di sekitar lokasi pasar dapat menjaga lingkungan pasar, mulai kebersihan hingga keamanan sehingga dapat menciptakan suasana nyaman.
Pembangunan Pasar Jatiasih dilaksanakan tanpa menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) melainkan hasil kerja sama Pemerintah Kota Bekasi dengan PT. Mukti Sarana Abadi.
Wali Kota Bekasi pimpin prosesi peletakan batu pertama Pasar Jatiasih
Kamis, 28 Januari 2021 20:36 WIB
Acara peletakan batu pertama ini sebagai penanda dimulainya pembangunan Pasar Jatiasih secara simbolis di lahan seluas 5.000 meter persegi.