Putri Presiden Joko Widodo, Kahiyang Ayu menyampaikan sejumlah harapannya untuk generasi muda usai wisuda di Kampus Institut Pertanian Bogor (IPB) University, Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu.
"Untuk generasi muda jangan berhenti belajar, ga ada batasan usia untuk terus belajar," ujarnya kepada Antara di lokasi usai wisuda.
Menurutnya, hal itu sempat ia buktikan dengan konsiten menyelesaikan perkuliahan S2 di Sekolah Bisnis IPB University, di tengah kesibukannya menjadi seorang istri sekaligus ibu.
Baca juga: Kahiyang Ayu raih predikat cum laude pada wisuda di IPB
"Setelah penantian lama, saya udah lulusnya dua tahun lalu, cuma gara-gara ngurus nikahan, hamil, terus ngurus anak akhirnya baru bisa wisuda sekarang," kata istri Bobby Nasution itu.
Senada, Rektor IPB University, Dr Arif Satria di tempat yang sama menyebutkan bahwa generasi muda, khususnya mahasiswa IPB perlu memiliki integritas serta mampu menjadi trend setter.
"IPB selama ini bisa survive karena tiga hal, karena inegrity yang kuat, menghasilkan inovasi-inovasi yang kuat, kemudian menginspirasi karena inovasi itu menjadi inspirasi bagi orang lain," ujarnya.
Baca juga: Putri Presiden Ikuti Tes Masuk MB-IPB
Sementara itu, Dosen Pembiming Kahiyang di Sekolah Bisnis IPB, Dr Arief Daryanto menyebutkan bahwa Kahiyang memperoleh nilai Indeks Prestasi Komulatif (IPK) 3,90, dengan penyelesaian studi tepat waktu, yakni selama 23 bulan.
"Selama proses pembimbingan tesis, ia termasuk mahasiswa yang tidak terlalu merepotkan. Ia memilih topik yang sangat relevan dengan portfolio program studinya," kata Arief.
Sedangkan tesis yang disusun oleh Kahiyang yaitu mengenai analisis daya saing salah satu Perusahaan Terbatas Perkebunan Nusantara (PTPN), yang bergerak dalam bisnis tebu dan gula di Jawa Timur. Ia mengaku terkesan atas keseriusan Kahiyang selama perkuliahan.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019
"Untuk generasi muda jangan berhenti belajar, ga ada batasan usia untuk terus belajar," ujarnya kepada Antara di lokasi usai wisuda.
Menurutnya, hal itu sempat ia buktikan dengan konsiten menyelesaikan perkuliahan S2 di Sekolah Bisnis IPB University, di tengah kesibukannya menjadi seorang istri sekaligus ibu.
Baca juga: Kahiyang Ayu raih predikat cum laude pada wisuda di IPB
"Setelah penantian lama, saya udah lulusnya dua tahun lalu, cuma gara-gara ngurus nikahan, hamil, terus ngurus anak akhirnya baru bisa wisuda sekarang," kata istri Bobby Nasution itu.
Senada, Rektor IPB University, Dr Arif Satria di tempat yang sama menyebutkan bahwa generasi muda, khususnya mahasiswa IPB perlu memiliki integritas serta mampu menjadi trend setter.
"IPB selama ini bisa survive karena tiga hal, karena inegrity yang kuat, menghasilkan inovasi-inovasi yang kuat, kemudian menginspirasi karena inovasi itu menjadi inspirasi bagi orang lain," ujarnya.
Baca juga: Putri Presiden Ikuti Tes Masuk MB-IPB
Sementara itu, Dosen Pembiming Kahiyang di Sekolah Bisnis IPB, Dr Arief Daryanto menyebutkan bahwa Kahiyang memperoleh nilai Indeks Prestasi Komulatif (IPK) 3,90, dengan penyelesaian studi tepat waktu, yakni selama 23 bulan.
"Selama proses pembimbingan tesis, ia termasuk mahasiswa yang tidak terlalu merepotkan. Ia memilih topik yang sangat relevan dengan portfolio program studinya," kata Arief.
Sedangkan tesis yang disusun oleh Kahiyang yaitu mengenai analisis daya saing salah satu Perusahaan Terbatas Perkebunan Nusantara (PTPN), yang bergerak dalam bisnis tebu dan gula di Jawa Timur. Ia mengaku terkesan atas keseriusan Kahiyang selama perkuliahan.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019