Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menjaring aspirasi serta masukan berkaitan target sasaran dan program pembangunan daerah pada tahun 2024 mendatang melalui forum konsultasi publik.

"Kegiatan ini dibuka untuk merumuskan rancangan program pemerintah daerah tahun 2024," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi Dedy Supriyadi di Cikarang, Rabu.

Dia mengatakan hasil pembahasan forum konsultasi publik ini akan dijadikan bahan acuan untuk menyempurnakan rancangan awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Bekasi 2024.

"Saya berharap kegiatan ini dapat menghasilkan suatu ide ataupun inovasi dan masukan-masukan yang sangat berkontribusi terhadap penyusunan perencanaan pembangunan 2024," katanya.

Baca juga: Tokoh masyarakat Bekasi sesalkan pembangunan Jalan Cikarang-Cibarusah asal jadi

Dedy mengaku tantangan dan permasalahan yang masih dihadapi ke depan oleh Pemerintah Kabupaten Bekasi adalah kemiskinan ekstrem, pengangguran, serta perekonomian yang cukup terdampak akibat pandemi COVID-19.

Pemerintah daerah telah menetapkan dua fokus tujuan yang ingin dicapai selama periode 2023-2026 untuk mengatasi persoalan tersebut yaitu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan menurunkan kemiskinan serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

"Dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, kita lakukan dengan perbaikan pendidikan, kesehatan, dan gizi masyarakat melalui stabilitas harga, peningkatan pendapatan petani dan nelayan, serta pemerataan kesempatan bagi wanita, anak, pemuda dan pelayanan kesejahteraan sosial," ucapnya.

Baca juga: Indeks pembangunan manusia di Kabupaten Bekasi 75,22 naik pada 2022

Kemudian peningkatan kesempatan kerja dengan memperbanyak pelatihan keterampilan pencari kerja agar dapat memenuhi standar perusahaan serta mendorong pembukaan lapangan pekerjaan baru dengan pengembangan sektor pariwisata, koperasi, UMKM, serta penanaman modal.

Sedangkan peningkatan pertumbuhan ekonomi daerah diupayakan dengan meningkatkan kualitas serta tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik, peningkatan kualitas infrastruktur dan konektivitas antar wilayah dalam rangka stabilisasi ekonomi, serta peningkatan kualitas lingkungan hidup.

"Fokus tersebut dipilih dengan mempertimbangkan kondisi ekonomi, karena Kabupaten Bekasi sebagai wilayah industri serta untuk menarik investasi dari luar," katanya.

Baca juga: Pemkab Bekasi pastikan proyek fisik dapat selesai tepat waktu

Dedy meminta segenap unsur masyarakat terkait untuk mampu mengoptimalkan berbagai strategi, terobosan, dan inovasi dalam rangka mengatasi berbagai permasalahan serta keterbatasan pendanaan pembangunan.

"Saya berharap semua yang hadir di sini dapat memberikan saran, ide, ataupun inovasi terkait program pembangunan untuk mendukung fokus pembangunan yang tadi telah saya sebutkan," kata dia.

Pewarta: Pradita Kurniawan Syah

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023