Bandung (ANTARA) - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jawa Barat melakukan penyaringan ketat terhadap 3.000 peserta tingkat dasar hingga mengerucut menjadi 100 kader elit untuk digembleng dalam Latihan Kepemimpinan Kader Madya (LKKM).
Sekretaris DPW PPP Jawa Barat Zaini Shofari di Bandung, mengungkapkan bahwa kegiatan ini bukan sekadar pelatihan rutin, melainkan kulminasi dari proses seleksi panjang di 27 kabupaten dan kota untuk mencari figur penggerak yang sesungguhnya.
"LKKM yang strategis untuk mematangkan militansi kader di tengah dinamika politik yang digelar di Bandung tanggal 12-14 Desember 2025 ini, diikuti oleh 100 orang yang merupakan kader-kader terbaik PPP se-Jawa Barat, hasil seleksi dari LKKD (Latihan Kepemimpinan Kader Dasar) dari 3.000 orang di 27 kabupaten dan kota, yang sebelumnya digelar," ujar Zaini pada hari Minggu.
Baca juga: PPP Jabar sebut Agus Suparmanto berstatus non partai dan akan segera jadi kader PPP
Menurut Zaini, rasio seleksi yang ketat tersebut disengaja untuk memastikan mereka yang lolos adalah figur yang benar-benar disiapkan sebagai "kader penggerak".
Mereka, dituntut mampu menjalankan peran strategis, baik di tengah masyarakat, organisasi, maupun struktur kepartaian yang kian kompetitif.
Zaini yang juga merupakan anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, menekankan pentingnya pembentukan kepemimpinan ideologis dan kemampuan membaca peta dinamika sosial politik yang terus berubah.
"LKKM ini bukan sekadar pelatihan formal, tetapi proses kaderisasi yang menyiapkan pemimpin partai yang berintegritas, responsif, dan siap bekerja untuk umat," ucap dia.
Baca juga: PPP Jabar sepakat dukung Suharso Manoarfa di Muktamar IX (video)
Dalam pelatihan tersebut, kurikulum yang diberikan mencakup penguatan ideologi partai, kepemimpinan transformasional, komunikasi politik, hingga strategi pengorganisasian.
Metode yang digunakan pun ditekankan pada aspek interaktif melalui simulasi dan studi kasus, guna menguji soliditas organisasi para peserta.
"Melalui LKKM ini, DPW PPP Jawa Barat berharap lahir kader-kader madya yang tidak hanya loyal pada partai, tetapi juga mampu menjadi agen perubahan dan penggerak perjuangan PPP di daerah masing-masing," tutur Zaini.
