Depok (ANTARA) - Terapi regenerasi (regenerative medicine) kini tak perlu jauh-jauh pergi ke Korea Selatan karena teknologi serupa kini sudah diusung ke Indonesia melalui perusahaan global CGBIO.
CEO CGBIO, Seung Yu menjelaskan regenerative medicine sebelumnya telah diperkenalkan kepada publik melalui simposium di Bali pada 17-18 Oktober menghadirkan profesional di bidang medis dari Eropa, Timur Tengah, dan Amerika Selatan berkolaborasi dengan Nulook Clinic.
"Kami ingin memberikan pengalaman K-Aesthetic (perawatan kecantikan Korea) tanpa harus pergi ke Korea Selatan," kata Seung Yu dalam keterangan tertulis yang diterima, Kamis.
Seung Yung mengatakan publik diperkenalkan bagaimana memperlambat proses penuaan dan juga perawatan pasca terapi sedot lemak pada bagian tubuh (liposuction).
Menurut dr. Hyemi Yoo dari BIO Plastic Surgery Clinic, Korea Seatan, hasil perawatan dapat berbeda secara signifikan tergantung pada kebiasaan hidup, usia, dan metode manajemen pasca tindakan.
"Terpenting dari prosedurnya sendiri adalah bagaimana perawatan pasca tindakan dirancang. Inilah kunci dari memperlambat penuaan (slow aging),” ujarnya.
Sedangkan dr. Erivan Montilla dari Portugal memperkenalkan pengisian zat di bawah kulit (filler) berbasis hidrosiapatit bisa menjadi alternatif yang efektif terhadap metode bedah. Produk CGBIO yang dipakai menunjukkan potensi dari sisi keamanan maupun pembentukan ulang.
Sementara dr. Matheus Kasai dari Brasil menambahkan prosedur kombinasi CaHA+HA kini menjadi salah satu pilihan paling efektif yang menggantikan tindakan bedah dalam dunia perawatan kecantikan.
"Dapat kami sampaikan teknologi produk perawatan kecantikan CGBIO aman karena melalui riset klinis yang dibagikan langsung kepada para ahli internasional. Ke depan kami akan terus membangun ekosistem estetika medis global yang menghubungkan edukasi, tindakan klinis, dan riset melalui platform lokal seperti Nulook Clinic, demi pertumbuhan berkelanjutan bersama pasar global, termasuk Indonesia," tutup CEO CGBIO, Seung Yu.
Terapi regenerasi kini tak perlu lagi pergi ke Korea Selatan
Kamis, 30 Oktober 2025 18:45 WIB
Praktik terapi regenerasi untuk memperlambat penuaan. (ANTARA/HO-CGBIO)
