Kabupaten Bekasi (ANTARA) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Bekasi Delta Mas menggelar kegiatan monitoring dan evaluasi keagenan dalam rangka memperkuat peran agen penggerak jaminan sosial Indonesia (Perisai) sekaligus memperluas cakupan peserta.
"Acara ini menjadi ajang evaluasi sekaligus penguatan peran keagenan di BPJS Ketenagakerjaan dalam memperluas kepesertaan program jaminan sosial ketenagakerjaan di tengah masyarakat," kata Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bekasi Delta Mas, Muhammad Ali Saepuloh di Cikarang, Kamis.
Kegiatan ini dihadiri jajaran BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bekasi Delta Mas, Kepala BPR Prabu Mitra selaku keagenan korporasi, para kepala wadah Perisai BPJS Ketenagakerjaan serta seluruh agen Perisai dengan agenda utama membahas kinerja keagenan periode triwulan ketiga tahun 2025.
Ali Saepuloh menegaskan keagenan korporasi dan agen perisai memiliki peran vital dalam mensosialisasikan serta mengedukasi program perlindungan tenaga kerja, khususnya kepada masyarakat pekerja sektor informal.
Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan pastikan perlindungan penuh petugas BPS korban kecelakaan
Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan Bekasi Deltamas sosialisasi kepada pekerja SPPG
"Agen korporasi dan agen Perisai bukan hanya perpanjangan tangan BPJS Ketenagakerjaan, tetapi juga ujung tombak untuk memastikan pekerja mendapatkan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan. Manfaat yang diterima masyarakat sangat besar, mulai dari jaminan kecelakaan kerja, jaminan kematian hingga jaminan hari tua," katanya.
Ia menekankan pentingnya peran agen untuk lebih aktif dalam merekrut peserta baru sekaligus memberikan edukasi yang benar mengenai manfaat program BPJS Ketenagakerjaan.
"Kami akan terus memberikan pembinaan dan dukungan kepada para agen agar bisa bekerja lebih profesional serta mampu mencapai target kepesertaan yang telah ditetapkan," katanya.
Ia berharap kegiatan ini mampu meningkatkan soliditas dan profesionalitas kinerja keagenan, baik korporasi maupun Perisai, sehingga BPJS Ketenagakerjaan semakin dekat dengan masyarakat untuk memberikan perlindungan menyeluruh kepada seluruh pekerja di wilayah Kabupaten Bekasi.
Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bekasi Deltamas santuni ahli waris buruh tani
Sementara itu, salah satu perwakilan Ketua Wadah Perisai BPJS Ketenagakerjaan, Rudden Nainggolan mengingatkan para agen agar tidak hanya fokus pada jumlah akuisisi melainkan juga kualitas edukasi kepada peserta.
"Jangan sampai terjadi kesalahpahaman dalam penyampaian informasi. Agen harus benar-benar memahami isi program dan mampu memberikan penjelasan yang tepat kepada calon peserta. Edukasi ini penting agar masyarakat tidak hanya mendaftar, tetapi juga paham hak dan manfaat yang akan mereka terima," ucapnya.
Selain itu, materi yang disampaikan juga menekankan bahwa agen di BPJS Ketenagakerjaan harus menjadi garda terdepan dalam menghapus keraguan masyarakat terhadap program BPJS Ketenagakerjaan.
"Dengan komunikasi yang baik, agen dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat sekaligus memperluas perlindungan jaminan sosial bagi pekerja, khususnya pekerja informal yang ada di Kabupaten Bekasi," kata dia.
