Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Indonesia mendukung perkembangan hubungan bilateral dengan Iran dalam pendidikan tinggi, sains, dan teknologi.
Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Brian Yuliarto melakukan pertemuan dengan Dubes Iran untuk Indonesia Mohammad Boroujerdi, di Kemdiktisaintek, Jakarta, Senin (5/5).
"Kami ingin memahami lebih jauh mengenai pengembangan ekosistem sains dan teknologi yang berkelanjutan," katanya melalui keterangan di Jakarta, Selasa.
Mendiktisaintek menyarankan kolaborasi Indonesia-Iran dalam bentuk program visiting professors dan pendanaan bersama untuk penelitian.
"Keduanya dapat melaksanakan penelitian bersama, misalnya dua tahun di Indonesia, dua tahun di Iran," ujarnya.
Duta Besar Mohammad menyampaikan antusiasme Iran dalam kerja sama dengan Indonesia.
Baca juga: Iran tetapkan 28 April sebagai hari berkabung nasional usai ledakan di pelabuhan
Baca juga: Kemlu RI sebut tidak ada WNI korban ledakan di pelabuhan di Iran
Baca juga: Indonesia dan Iran bahas perluasan kerja sama bilateral