Pemkab Bekasi prioritas pembangunan sekolah pada 2019

Cikarang, Bekasi (Antaranews Megapolitan) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi memprioritaskan perencanaan pembangunan dan pemeliharaan sekolah secara menyeluruh menggunakan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) 2019.

"Rencana itu sudah mendapatkan persetujuan dalam penyelenggaraan musyawarah perencanaan pembangunan (Musrembang) 2019," kata Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin di Kabupaten Bekasi, Rabu.

Menurut dia pada perencanaan pembangunan sekolah memang harus segera terlaksana. Dan dari data terdapat 786 sekolah yang perlu dilakukan pembangunan maupun perbaikan.

Ini nantinya akan dikemas menggunakan tolak ukur agar pembangunan dapat berjalan sesuai rencana.

Tentunya dalam pembangunan tersebut adalah keputusan pemerintah daerah yang dimana keberadaannya masih membutuhkan perhatian penuh.

Selain itu, pembangunan tersebut harus secepatnya dilakukan, agar anak didik lebih nyaman dalam menerima pelajaran dari guru.

Dan hal itu, tentunya juga harus melihat sisi lain, antaranya bahan yang ada, kontruksi bangunan, serta resiko terjadinya bencana pada setiap kecamatan maupun desa.

Pasalnya hal tersebut dirasa penting dan secara penerapannya agar tidak terjadi seperti kejadian terdahulu. Itu seperti bangunan sekolah yang ambruk tertiup angin.

Ia menambahkan sebanyak 25 persen dari APBD Kabupaten Bekasi 2019 lebih mengutamakan pembangunan bidang pendidikan.

Sedangkan pada penggunaan anggaran saat ini lebih mengarah kepada infrastruktur jembatan. Selain itu beberapa sekolah beserta mebeler.

Ini adalah salah satu cara guna memberioan fasilitas kepada anak didik agar bisa mengenyam ilmu secara serius.

Lanjut Neneng menjelaskan dalam upaya tersebut sudah menjadi acuhan dan akan terealisasi pada 2019.

Namun untuk total anggaran belum dapat melakukan estimasi anggaran. Dikarenakan pembuatannya harus sesuai regulasi atau aturan bakunya.