Tenggarong, Kaltim (ANTARA) - Program Terang Kampungku yang diluncurkan Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur, berhasil menerangi sejumlah desa di kawasan pinggiran, salah satunya di Desa Tani Baru, Kecamatan Anggana, melalui pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) komunal.
Program ini untuk memenuhi kebutuhan listrik 24 jam, bukan hanya menerangi desa-desa di kawasan pesisir seperti di Tani Baru, tetapi juga menjangkau desa-desa terpencil di pedalaman, seperti di Desa Liang Buaya, Kecamatan Muara Kaman, yang sudah lebih dulu terang dari Program Terang Kampungku.
"Saya bersyukur dengan telah beroperasinya jaringan listrik PLTS komunal di Desa Tani Baru, walaupun masih dalam tahap uji coba. Terang Kampungku merupakan penjabaran dari Program Kukar Idaman (Inovatif, Berdayasaing, Mandiri)," ujar Bupati Kukar Edi Damansyah di Tenggarong, Ahad.
Program yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa ini merupakan bagian memenuhi amanah undang-undang yang menuntut penyediaan layanan dasar seperti pendidikan, kesehatan, air bersih, dan kebutuhan listrik.
Sasaran utama dari Terang Kampungku adalah desa-desa yang belum terjangkau oleh layanan listrik dari PLN, yakni dengan memanfaatkan PLTS komunal sebagai solusi, sehingga Bupati minta aparatur desa melalui pihak yang ditunjuk, rutin melakukan perawatan agar awet.
Melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar bahkan telah menetapkan sejumlah target spesifik dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) periode 2021-2026, yakni program yang melibatkan setiap organisasi perangkat daerah (OPD) terkait dalam sub kegiatan terkait PLTS komunal.
Program Terang Kampungku diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat desa, khususnya dalam memperoleh akses listrik yang stabil dan terpercaya, sehingga melalui listrik dapat dimanfaatkan untuk kegiatan lain dalam mendukung aktivitas masyarakat.
"Dengan keberadaan listrik 24 jam, maka banyak aktivitas lain yang bisa dilakukan masyarakat, seperti anak-anak sekolah bisa belajar dengan tenang saat malam, kemudian aktivitas ekonomi dan sosial di desa-desa juga akan semakin meningkat sehingga membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi warga desa," katanya.*