Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Jumhur Hidayat menilai kebijakan Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto menunjukkan keberpihakan kepada kesejahteraan buruh.
"Presiden Prabowo Subianto mempunyai pemikiran yang sama untuk memperjuangkan kesejahteraan buruh," kata Jumhur pada puncak peringatan HUT Ke-52 KSPSI, di Stadium Indonesia Arena, Kompleks GBK Senayan, Jakarta, Kamis.
Dalam acara yang dihadiri oleh puluhan ribu buruh dari Jabodetabek, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan sejumlah daerah di tanah air itu, Jumhur menyebut sejumlah kebijakan Presiden Prabowo yang berpihak kepada buruh.
Ia mencontohkan kebijakan yang dilakukan Presiden Prabowo, yakni kenaikan upah minimum regional sebesar 6,5 persen.
Selain itu, peninjauan UU Omnibus Cipta Kerja, dan perlunya membatasi banjirnya produk impor yang bisa diproduksi di dalam negeri, serta penindakan tegas bagi para pelaku tindak pidana korupsi.
"Intinya semua kebijakan Presiden Prabowo itu untuk meningkatkan daya beli masyarakat, yang berdampak pada kenaikan produksi industri, yang pada gilirannya akan menaikkan kesejahteraan buruh," ujar Jumhur.
Baca juga: Jumhur Hidayat sebut pemerintah sekarang gandrung industri dan pro buruh