Karawang (Antara Megapolitan) - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Tarum Kabupaten Karawang, Jawa Barat mulai menerima permohonan pengiriman air bersih untuk menanggulangi kekeringan pada musim kemarau tahun ini.
"Sudah ada dua kecamatan yang mengajukan permohonan pengiriman air bersih pada musim kemarau tahun ini," kata Direktur Utama PDAM Tirta Tarum Yogi Patriana Alsyah, di Karawang, Selasa.
Dua kecamatan yang yang sudah mengajukan permohonan pengiriman air bersih itu ialah dari Kecamatan Tegalwaru dan Pangkalan. Kedua kecamatan itu merupakan daerah rawan kekeringan.
PDAM Karawang sendiri telah menyiapkan tiga unit truk tangki air untuk mobilitas menuju wilayah kekeringan.
"Bantuan air bersih itu gratis. Masyarakat tinggal mengajukan saja," katanya.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat Banuara Nadeak sebelumnya menyatakan per Agustus 2017 pihaknya telah menetapkan Karawang siaga bencana kekeringan.
Ia mengatakan, sesuai dengan pemetaaan yang telah dilakukan, dari total 30 kecamatan yang tersebar di Karawang, mayoritas kecamatan berpotensi dilanda bencana kekeringan.
Bahkan, disebutkan sekitar 80 persen daerah di Karawang berpotensi dilanda kekeringan pada musim kemarau tahun ini.
"Sesuai dengan prakiraan, puncak musim kemarau tahun ini terjadi pada Agustus-Oktober. Kami akan mewaspadai ancaman kekeringan di Karawang," kata dia.
Kekeringan, Warga Karawang Ajukan Bantuan Air Bersih
Rabu, 23 Agustus 2017 11:03 WIB
Bantuan air bersih itu gratis. Masyarakat tinggal mengajukan saja.