Depok (ANTARA) - Wali Kota Depok Mohammad Idris menyatakan siap melakukan penguatan pelaksanaan program Integrasi Layanan Primer (ILP) berupa Puskesmas Keliling yang melakukan kunjungan ke rumah warga, agar semakin mendekatkan layanan kesehatan hingga ke tingkat RT-RW.
Pelaksanaan program ILP yang diluncurkan Kementerian Kesehatan yang merupakan salah satu upaya yang dilakukan dalam kegiatan transformasi pelayanan, yaitu guna percepatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
“Kementerian Kesehatan mengeluarkan inovasi program ILP untuk meningkatkan capaian pelayanan kesehatan, sehingga di Kota Depok juga melanjutkan inovasi ini melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) atau Puskesmas berupa Puskesmas Keliling,” kata Mohammad Idris di Depok, Rabu.
Idris mengatakan dengan adanya Puskesmas Keliling dapat memperkuat pemantauan wilayah setempat, serta penguatan promosi dan pencegahan penyakit.
Menurutnya, program ini nantinya akan terintegrasi dengan perangkat daerah lainnya, juga akan melibatkan pemangku kepentingan di wilayah, baik kelurahan maupun kecamatan.
"Seperti dengan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dalam pengelolaan rumah sehatnya," tambahnya.
Dirinya menuturkan, peran Pentahelix juga dibutuhkan dalam mendukung program ILP, mulai dari akademisi atau pelaku usaha.
"Nantinya, pihak swasta bisa membantu pengadaan mobil keliling, lalu pihak swasta akan mendapat promosi melalui mobil tersebut dengan pemasangan stiker nama perusahaannya," jelas Idris.
"Yang paling utama adalah peningkatan kesehatan ini harus terus dilakukan, karena satu hal yang kita lakukan untuk menghidupkan atau menyelamatkan satu orang, maka kita memberikan kehidupan untuk seluruh umat manusia," kata Idris.
Pemkot Depok siap jalankan program ILP berupa Puskesmas Keliling
Rabu, 28 Agustus 2024 18:44 WIB