Sukabumi (Antara Megapolitan) - Pemerintah Kota Sukabumi, Jawa Barat, mendorong lulusan SMA/SMK untuk menjadi wirusahawan baru di tengah sulitnya mencari kerja dan minimnya lapangan pekerjaan.
"Sulit mengandalkan ijazah untuk bekerja. Untuk itu harus bisa menciptakan lapangan kerja atau unit usaha baru," kata Wakil Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi di Sukabumi, Kamis.
Membentuk wirausahawan baru atau muda memang tidak mudah dan diperlukan terobosan dan inovasi dari pemuda itu sendiri serta khususnya harus memliki jiwa wirausaha dalam dirinya dan tidak bisa dipaksakan.
Karena itu, pihaknya mengimbau pemuda untuk bersama-sama memanfaatkan peluang usaha dan selalu berinovasi menciptakan produk yang disukai bisa cepat diterima pasar.
Selain itu, pihaknya kerap memberikan pelatihan kepada para pemuda untuk mengembangkan pemahaman tentang wirausaha yang inovatif dan kreatif agar setelah mendapatkan pembelajaran tersebut bisa mempraktikannya sendiri.
"Jangan hanya terpaku kepada ijazah dan lowongan pekerjaan tetapi yang harus dimiliki sekarang oleh setiap lulusan yakni jiwa wirausaha untuk membuka lapangan pekerjaan baru," tambahnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Kepemudaan Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Sukabumi Mimbar Solihin mengatakan pelatihan yang diberikan pihaknya kepada para pemuda sebagai upaya pemberian kemampuan yang membutuhkan berbagai keterampilan, untuk bekal bekerja dan berwirausaha sejak dini.
"Melalui berbagai pelatihan yang kami gelar diharapkan bisa menumbuhkan potensi yang memiliki jiwa kewirausahaan," katanya.***3***
(T.KR-ADR/B/N002/N002) 18-05-2017 16:31:50
Pemkot Sukabumi Dorong Lulusan Sekolah Menjadi Wirausahawan
Kamis, 18 Mei 2017 17:33 WIB
Jangan hanya terpaku kepada ijazah dan lowongan pekerjaan tetapi yang harus dimiliki sekarang oleh setiap lulusan yakni jiwa wirausaha untuk membuka lapangan pekerjaan baru.